Karena itu, para guru akan terus berjuang agar rencana penghapusan Honda dibatalkan, salah satunya akan membahas hal tersebut dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Kalau seandainya menurut BPK tidak tumpang tindih, maka Honda akan berjalan seperti biasa," ujarnya.
Saat ini, guru madrasah yang telah sertifikasi dan mendapatkan Honda sebanyak 475 orang. "Kalau sampai terjadi kasihan guru," ujarnya. (kontributor banten/rahmat haryono)