LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak tujuh pegawai pada Laboratorium Kesehatan (Labkesda) Kabupaten Lebak positif terpapar Covid-19. Mereka terpapar usai melakukan tracking seperti pengambilan sampel, dan uji klinis Covid-19.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Unit Pelaksana Tekhnis Daerah Labkesda Lebak, Agung Nugraha. Menurut dia ketujuh pegawai itu yakni pegawai yang bertugas dalam pengambilan sampel PCR, dan admin.
"Ya ada tujuh pegawai kami yang terpapar Covid-19. Maka dari itu, semua pelayanan pada Labkesda Lebak untuk sementara kami hentikan," kata Agung saat dihubungi Pos Kota melalui telepon selulernya, Senin (28/06/2021).
Agung mengatakan, para pegawainya terpapar virus itu diduga saat melakukan pengambilan ratusan sampel swab atau PCR dalam beberapa hari terakhir ini.
"Mereka merupakan petugas yang menjadi garda terdepan dalam melakukan pengambilang swab, khususnya seperti kemarin dimana mereka harus bekerja keras mengambil ratusan sampel swab para ASN. Dan karena itu juga imunitas tubuh mereka melemah, dan akhirnya terpapar Covid," tuturnya.
Pihaknya sendiri tidak dapat memastikan kapan Labkesda dapat kembali beroprasi. Hal itu karena kurangnya tenaga kesehatan yang bertugas di Labkesda itu.
Namun, pihaknya kini masih bisa melakukan pelayanan terhadap masyarakat, khususnya masyarakat yang akan mencalonkan diri sebagai Kepala Desa pada perhelatan Pilkades serentak pada 26 September 2021 nanti.
"Untuk test anti gen, dan urine para calon kades yang menjadi persyaratan untuk mengikuti Pilkades kita alihkan ke Gudang Fasilitas Kesehatan milik Dinkes Lebak di Cibadak," pungkasnya. (*)