BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Stasiun Bekasi menggelar tes rapid antigen secara acak guna memutus rantai penularan virus Covid-19 yang kini masih mewabah, Senin (21/6/2021) pagi.
Menurut pantauan Poskota.co.id, calon penumpang KRL secara acak dipilih petugas untuk melakukan tes rapid antigen secara gratis.
Terlihat ada tiga kursi yang disediakan untuk menunggu giliran. Satu per satu calon penumpang maju, kemudian petugas mengecek suhu tubuh calon penumpang dengan thermogun. Calon penumpang juga mencuci tangannya dengan hand sanitizer yang tersedia di meja registrasi.
Selanjutnya mereka disuruh untuk mengisi beberapa kolom di antaranya nama, nomor telepon, Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tercatat di KTP masing-masing serta menunjukkan tiket KRL-nya.
kemudian petugas menjelaskan maksud program tes rapid antigen secara acak yang ditujukan bagi calon penumpang tersebut.
Lalu meminta persetujuan secara lisan apakah calon penumpang bersedia untuk dilakukan tes rapid antigen atau tidak.
Lantas mereka diberi nomor antrean dan ketika dipanggil akan melakukan tes rapid antigen.
Terlihat antrean tidak padat. Pelaksanaan berjalan secara tertib dan lancar. Ketika calon penumpang satu per satu dites rapid antigen, mereka disuruh untuk menunggu sekira 10 menit guna mengetahui hasilnya.
Lantas, petugas akan memanggil kembali dengan menyebut nomor calon penumpang tersebut dan akhirnya bisa diketahui hasil dari rapid tes antigen yang dilakukan.
Hasilnya tidak bisa dibawa, namun hanya difoto sebagai bukti bahwa calon penumpang yang bersangkutan sudah melakukan tes rapid antigen.
Setelah itu, jika hasilnya negatif, maka mereka bisa melanjutkan perjalanan. Apabila negatif, maka perjalanannya pun digagalkan petugas.
Pelaksanaan tes rapid antigen secara acak di Stasiun Bekasi berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.15 WIB dan akan terus berlangsung hingga sepekan ini.
Sebelumnya dikabarkan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama KAI Commuter akan menggelar tes antigen selama seminggu ini mulai Senin, 21 Juni 2021. Hal ini dilakukan seiring adanya tren meningkatnya kasus aktif Covid-19 yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Tes antigen secara acak itu digelar di enam stasiun yakni Stasiun Bogor, Bekasi, Cikarang, Tangerang, Manggarai, dan Tanah Abang. (cr02)