ADVERTISEMENT

Kapal Tongkang Terobos Area Tangkap Ikan, Nelayan di Lebak Ngaku Bangkrut

Rabu, 16 Juni 2021 10:37 WIB

Share
Seorang nelayan di Lebak, Darmin yang mengaku rugi lantaran Kapal Tongkang menabrak area tangkap ikan. (foto: yusuf)
Seorang nelayan di Lebak, Darmin yang mengaku rugi lantaran Kapal Tongkang menabrak area tangkap ikan. (foto: yusuf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini, para nelayan di Kabupaten Lebak khususnya di Muara Binuangen, Kecamatan Wanasallam, diresahkan dengan aktivitas kapal besar pengangkut batu bara alias kapal Tongkang yang lalu lalang dan menerobos area tangkap ikan para nelayan di perairan Lebak bagian selatan.

Mereka resah, karena aktivitas kapal tongkang yang bertujuan untuk menyuplai batu bara ke Pelabuan Ratu dan Pabrik Semen PT Cemindo Gemilang itu telah merugikan dan membahayakan nyawa para nelayan.

Dasmin, salah satu nelayan mengaku bahwa dia kini tak lagi mencari ikan di laut karena jaring ikan miliknya rusak akibat ditabrak kapal tongkang tersebut. Alhasil, ia pun mengalami kerugian.

"Sekarang istirahat di rumah, enggak lagi ke laut. Jaring sudah habis ditabrak sama kapal tongkang, jadinya bangkrut," kata Darmin kepada Pos Kota, Rabu (16/6/2021).

Darmin mengatakan kerusakan jaring yang ia alami terjadi pada bulan april 2020 lalu tepatnya saat bulan puasa.

Ia menyebut kapal tongkang yang menerobos jalur area tangkap ikan nelayan tersebut sangat merugikan.

"Kejadiannya saat malam, kita sudah tandakan jaring-jaringnya, dan soroti kapal tongkang itu. Tapi tetap aja di terobos, untung saja itu tidak menabrak kapal kami, cuma jaring ikannya saja," katanya.

Akibatnya, dirinya mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

"Kita rugi puluhan juta, karena ada 1.500 depa jaring yang rusak. Persatu depa nya aja Rp30 ribu dikali 1.500, lebih puluhan juta mah," ungkap Darmin.

Kini, dirinya hanya bisa terdiam di rumah dan melakukan pekerjaan serabutan. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT