Lorenzo mengikuti jejak pembalap sekaliber Valentino Rossi, yang dulunya bagus, begitu di Ducati meredup. [Foto: MotoGP.com]

Motor

Terkuat! Kasihan Banget Jorge Lorenzo, Dipecat Ducati di MotoGP 2018 Lalu Karena Ini, sob!

Senin 14 Jun 2021, 16:58 WIB

Otomotif.poskota.co.id - Di musim 2018 lalu Jorge Lorenzo didepak oleh pabrikan Ducati karena sejumlah hasil yang kurang memuaskan.

Lorenzo didapuk Ducati dari Yamaha dengan harapan bisa menjuarai MotoGP.
 
Ducati puasa gelar sejak pertama kali meraihnya di 2008 lalu bersama Casey Stoner.

Dalam rentan musim 2017-2019, performa motor Ducati terbilang sangat menjanjikan untuk meraih gelar, sob.

Hal tersebut membuat Lorenzo tertarik untuk bergabung dengan Ducati setelah meraih kesukses di Yamaha.

Sayangnya, Lorenzo memiliki rekam jejak yang tak bagus dengan kondisi fisiknya, sob.

Lorenzo memiliki masalah pada lengannya, yang mana itu merupakan efek kecelakaan parah yang pernah dialaminya pada 2013 lalu di Assen.

Lorenzo mengalami highside yang membuatnya cedera cukup parah, di mana lengan kanannya mengalami patah tulang, sob.

"Saya mengalami masalah yang terus berulang kali. Lengan saya mengalami kelelahan selama balapan dan itu membuat langkah saya sangat terhambat," 

Meski menjuarai MotoGP kembali di musim 2015 lalu, Lorenzo sejatinya sangat menderita.

Ditambah sulitnya motor Ducati yang beberapa musim lalu selalu sulit menikung akibat turbulensi dari winglet besar yang mereka sematkan.

Salah satu contoh balapan di mana Lorenzo cepat kehabisan tenaga, yaitu di Le Mans 2018 lalu.

Saat itu Lorenzo berhasil memimpin balapan dengan start bagusnya.

Namun, tak lama kemudian dia menyerah karena menurunnya performa Lorenzo.

"Di Le Mans saya berhasil lolos selama 6-7-8-9 lap, tapi akhirnya saya menyerah karena kecepatan pembalap di belakang saya.

"Akhirnya finish keenam, 10 detik di belakang Marc Marquez dan hanya mendapatkan 16 poin dari empat balapan, yang menempatkan saya di urutan ke-14 dalam klasemen.

"Seolah-olah ini tak cukup, dilalah Petrucci yang secara praktis dipersiapkan sebagai pengganti saya di Ducati, finish kedua, di mana itu salah satu balapan terbaiknya dan kelima di klasemen," terang Lorenzo.

Tags:
MotoGPMotoGP 2021motogp 2018Jorge LorenzolorenzoDUCATIHONDAYAMAHAdanilo petrucci

Reporter

Administrator

Editor