BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kabupaten Bekasi kini masih tergolong ke zona oranye atau berisiko sedang terhadap Covid-19. Imbauan untuk menerapkan 5M ke masyarakat pun gencar dilakukan.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah.
"Dihubungkan dengan Kabupaten Bekasi tadi disampaikan bahwa Kabupaten Bekasi saat ini masih di zona orange atau zona risiko sedang," katanya usai mengikuti Rapat Koordinasi Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Melalui Video Conference di Ruang Command Center Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Senin (31/5/2021).
Namun kata dia, jumlah angka kasus aktif, tingkat kesembuhan, dan juga testing yang dilaksanakan berada dalam posisi menggembirakan. Meski hal itu tak dijelaskan secara detail.
Ia melanjutkan, untuk keterisian rumah sakit di wilayah Kabupaten Bekasi tidak mengalami peningkatan.
"Kemudian dari keterisian rumah sakit digambarkan juga termasuk tempat karantina kalau di Jawa Barat angkanya 38 persen kita (Kabupaten Bekasi) justru ada di bawah itu ada di 28 persen, artinya bahwa penanganan Covid-19 di Kabupaten Bekasi sampai minggu ini sesuai dengan evaluasi tadi dengan provinsi kita berada di zona yang cukup bagus," jelasnya.
Dia pun mengimbau agar masyarakat Kabupaten Bekasi tetap menerapkan 5M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi mobilisasi dan interaksi. Hal itu mesti dilakukan guna mencegah terjadinya penularan virus Covid-19.
"Pandemi belum selesai, masyarakat masih harus menyadari itu dalam bentuk protokol kesehatan itu tetap dijalankan, 5M disampaikan," ucapnya.
Lalu bagi masyarakat yang habis mudik pasca Lebaran diimbau untuk segera kepada Tim Satgas Covid-19 di masing-masing wilayah agar dicek kondisi kesehatan tubuhnya.
"Kemudian mobilitas yang terjadi di masyarakat kita pascamudik ini kan kelihatannya kita lihat dua minggu ke depan ini, untuk keluarga atau tetangga yang habis melaksanakan perjalanan keluar daerah cepat dilaporkan ke satgas di tempat masing-masing," tegasnya. (cr02)