Untuk saat ini, kata Idris, anak dan istrinya diungsikan di rumah kakak yang berada di Mutiara Gading Timur.
Sementara itu, dirinya sibuk mencari barang-barang berharga yang sekiranya masih bisa diselamatkan meski terlihat puing-puing bangunan rumah yang hangus telah menumpuk.
"Ya paling lagi nyari yang bisa diselamatin aja, kayak lagi cari dompet sama kunci motor gitu," ungkapnya.
Soal penyebab kebakaran, Idris mengaku tak tahu penyebabnya.
"Wah kurang paham, soalnya kita posisi lagi tidur sih," terangnya.
Sementara itu dari kesaksian salah satu tetangga, Icha, jasad dari Suwardi dan Suparni yang tewas dalam peristiwa kebakaran itu ditemukan di bawah tangga. Mereka dalam posisi berdampingan.
"Posisi jasad ada di bawah tangga, berdampingan gitu. Pas dimasukin kantong mayat, jasadnya masih berbentuk (tubuh), cuman gosong," ucapnya.
"Sudah terjebak kayaknya, terus enggak bisa ke mana-mana akhirnya di bawah tangga," imbuhnya. (cr02)
.jpg)
.jpg)
.png)
.jpg)
