Tak Mengikuti Lelang Jabatan, Gubernur Anies Semprot Ratusan ASN DKI Jakarta

Senin 10 Mei 2021, 14:40 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (yono)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (yono)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemprov DKI Jakarta melelang sejumlah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, melalui seleksi terbuka.

Namun, banyak ASN tidak mengikuti meski telah memenuhi syarat pendaftaran hingga Gubernur Anies Baswedan pun kesal.

"Malah ditemukan ada 239 pejabat non administrator yang memenuhi persyaratan tapi tidak mendaftar seleksi terbuka," cetus Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (10/5/2021).

Orang nomor satu di Jakarta ini pun meminta, kepada mereka yang memenuhi persyaratan agar melakukan pendaftaran seleksi terbuka jabatan eselon II tersebut.

"Ini soal organisasi kita Pemprov DKI harus bisa berjalan dengan kedisiplinan. Organisasi ini tidak mungkin bisa bekerja dengan baik jika tidak ada kedisiplinan," tegas dia.

Artinya dengan begitu, lanjut Anies, jika ada instruksi maka wajib dilaksanakan.

Bila tidak bisa melakukan maka tanggung jawab penerima instruksi adalah menyampaikan bahwa ini tidak bisa diikuti dan berikan alasannya.

"Ketaatan kepada pemerintah menjadi penting dan bila perintah tidak bisa dilaksanakan maka laporkan tidak bisa dilaksanakan. Tapi bukan diam berharap tidak menjadi masalah. Ini yang dikumpulkan di sini (lapangan Balkot) adalag yang bermasalah," papar dia.

Sesungguhnya, ucap Anies, PNS yang berdiri di lapangan Balai Kota ini merasa malu, karena mereka tidak mau melaksanakan instruksi yang dibuat Pemprov DKI.

"Malu kenapa ada instuksi tidak dilaksnaakan," pungkasnya. 

Adapun Pemprov DKI membuka seleksi terbuka sejulah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, sebagai berikut: 

Berita Terkait
News Update