ADVERTISEMENT

Rapat Paripurna DPR, Puan Minta Pemerintah Matangkan Kebijakan Hari Raya Idul Fitri 

Kamis, 6 Mei 2021 15:23 WIB

Share
Pembukaan Paripurna DPR. (rizal)
Pembukaan Paripurna DPR. (rizal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPR Puan Maharani memimpin Rapat Paripurna DPR Pembukaan Masa Persidangan Masa Persidangan V Tahun Sidang 2020-2021.

Dalam paripurna Puan meminta pemerintah menyiapkan dengan matang berbagai kebijakan terkait hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Puan menjelaskan, terkait kebijakan tentang pelarangan mudik pada Lebaran tahun ini, pemerintah harus menyiapkan secara matang mekanisme dan sumber daya pendukungnya.

Dia berharap masyarakat juga memahami bahwa pelarangan mudik dilakukan demi mencegah penularan Covid-19.

“Sehingga penerapan dan pengawasan di lapangan akan konsisten,” kata Puan, Kamis (6/5/2021).

Mengenai persiapan larangan mudik, Puan memantau langsung pelaksanaannya di Terminal Harjamukti dan Stasiun Cirebon, Jawa Barat, Kamis (5/5/2021).

Politisi kelahiran Jakarta itu menyatakan akan terus mengawasi dan meminta petugas bekerja dengan disiplin, tegas, namun humanis dan santun dalam menghadapi warga yang bersikeras ingin mudik.

Selanjutnya, Puan juga meminta pemerintah memastikan ketersediaan dan kecukupan pasokan bahan makanan pokok di seluruh daerah menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Stabilitas harganya juga harus dijaga sehingga masyarakat tidak semakin terbebani dengan adanya kenaikan harga kebutuhan pokok,” ujar mantan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan tersebut.

Dalam rapat paripurna tersebut, Puan juga menyampaikan beberapa hal yang dinilainya perlu menjadi perhatian Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPR terkait, antara lain mengenai perkembangan terkini.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT