LEBAK, POS KOTA.CO.ID - Aliran sungai Cikambul yang meluap telah menyebabkan belasan rumah dan sati pondok pesantren di Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, terendam banjir.
Luapan sungai tersebut terjadi pasca hujan deras yang terus mengguyur wilayah tersebut selama beberapa jam pada Sabtu (17/4/2021) kemarin.
Menanggapi hal itu, anggota DPRD Kabupaten Lebak Aad Firdaus menilai, penyebab banjir itu diduga akibat adanya pengembangan beberapa perumahan disekitar hulu sungai.
Hal itu membuat limpasan air dari berkurangnya serapan air.
"Kemudian terjadinya penyempitan saluaran air dan sumbatan di beberapa gorong -gorong yang melintasi jalan raya," katanya saat berbincang dengan Pos Kota di Rangkasbitung, Minggu (18/4/2021).
Selain itu, Aad mengatakan, penyebab banjir itu juga disebabkan tata kelola sanitasi yang kurang baik didaerah tersebut.
"Untuk itu kami mendesak agar beberapa pengembang perumahan yang ada disekitaran hulu tersebut komitmen terhadap kesanggupan mereka nyatakan kesanggupannya yang dituangkan dalam point-point SPPL," katanya.
Aad menjelaskan, point SPPL diantaranya soal saluran air dengan tidak merugikan dan mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar baik dalam proses pembangunan dan pematangan lahan.
Mengurangi mobilisasi pemanfaatan cadasnya yang benerapa minggu belakangan ini Makin intens hingga kenyamanan warga terganggu, bahkan dirugikan dengan hadirnya beberapa pesawahan yang gagal panen terlumpuri abrasi pasir cadas, juga mempercepat laju kerusakan jalan hingga beberapa titik didapati amblas.
"Seluruh elemen pengawasan dari pemerintah yang terkait baik soal pngawasan jalan, pemanfataan SDA (cadas), dan lain - lain diharap lebih aktif. Soal ini terletak disekitaran kota Rangkasbitung sebagai wajah Kabupaten Lebak. Jangan sampai terkesan melakukan pembiaran," ujarnya.
"Kami warga Ciseke sangat - sangat menyambut baik dan sangat toleran terhadap masuknya investasi beserta kegiatannya namun tentu juga harus di imbangi dengan komitmen pengurangan dampak lingkungan dengan kontrol yg baik dari pemerintah,"sambungnya. (kontributor banten/yusuf permana)