Presiden Joko Widodo saat memberikan keterangan terkait banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang di Provinsi NTT dan NTT. (ist)

Nasional

Presiden Instruksikan Jajarannya untuk Segera Menangani Bencana di NTT dan NTB

Senin 05 Apr 2021, 13:02 WIB

JAKARTA, POSKOTA.ID –   Presiden Joko Widodo telah memerintahkan jajaran terkait untuk segera melakukan penanganan terhadap bencana banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). 

"Saya telah memerintahkan kepada Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Panglima TNI dan Kapolri untuk secara cepat melakukan evakuasi dan penanganan korban bencana serta penanganan dampak bencana," ujar Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/4/2021). 

Sebelumnya, Kepala Negara telah memperoleh laporan lengkap terkait bencana tersebut dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana)  Doni Monardo. 

Jokowi  menginstruksikan jajarannya untuk bergerak cepat dalam memastikan hadirnya pelayanan kesehatan dan ketersediaan logistik yang baik di lapangan serta memenuhi kebutuhan dasar bagi para pengungsi.

Presiden juga menyampaikan ucapan belasungkawa atas para korban yang meninggal dunia dalam musibah tersebut.

"Atas nama pribadi dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan dukacita mendalam atas korban meninggal dunia dalam musibah tersebut. Saya memahami kesedihan yang dialami saudara-saudara kita akibat dampak yang ditimbulkan dari bencana ini," tuturnya.

Peningkatan curah hujan di sejumlah daerah dalam beberapa waktu terakhir harus diwaspadai oleh seluruh masyarakat. Presiden mengimbau agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaannya. "Perhatikan selalu peringatan dini dari BMKG dan aparat di daerah," tandasnya.

Sebelumnya, BNPB kembali melaporkan sebanyak 44 orang meninggal dunia  akibat banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Flores Timur. 

Banjir bandang kembali menelan korban, kali ini di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), ada 11 orang yang tewas akibat peristiwa tersebut,  dan 16 orang hilang. (johara)

Tags:
Presiden Instruksikan Jajarannyauntuk Segera Menangani Bencanadi NTT dan NTBBanjir bandang dan tanah longsorPOSKOTA TVposkota.co.id

Reporter

Administrator

Editor