JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Unit Reskrim Polsek Koja, menggrebek sarang esek-esek di sebuah penginapan di Jalan Kramat Jaya, Kelurahan Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, Rabu (17/3/2021) siang.
Puluhan ABG tersebut dipasarkan melalui aplikasi Michat dengan Rp300 ribu untuk satu kali bercinta.
Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Wahyudi mengatakan, penggrebekan tersebut setelah pihaknya terus mendapat keluhan dari masyarakat.
Baca juga: Jadi Tempat Prostitusi Online, Hotel di Kreo Digerebek Polisi, Puluhan PSK Diangkut
Setelah melakukan penyelidikan, dan dugaan salah satu hotel yang berada di komplek Ruko dijadikan sarang prostitusi online itu terbukti, pihaknya melakukan penggrebekan pada pukul 16.00 WIB.
"Hasil terjaring 45 wanita dan 37 laki. Jumlah keseluruhan 82 orang dan telah diamankan di Polsek Koja untuk proses lebih lanjut," kata Wahyudi, Rabu (17/3/2021).
Dari 45 wanita yang dijaring berusia mulai dari 14 sampai 24 tahun. Mereka memasang tarif Rp300 ribu untuk satu kali berhubungan intim.
Sedangkan 37 pria yang diamankan, merupakan seorang joki, yang tugasnya mengantar pria hidung belang yang datang ke hotel setelah sebelumnya membuat janji kencan dengan ABG melalui aplikasi Michat.
Baca juga: Pelajar Korban Pembunuhan Diduga Terjerat Prostitusi Online, Kadisdik Kabupaten Bogor Prihatin
Sebanyak 82 orang yang didominasi usia remaja diangkut menggunakan angkot dari hotel ke Polsek Koja.
Wahyudi mengatakan, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait dugaan perdagangan manusia.
"Saat ini kami masih selidiki dugaan perdagangan manusia, untuk germo dan lainnya masih diselidiki," kata Wahyudi.
Sedangkan, Kapolsek Koja, Kompol Cahyo mengatakan, penggrebekan sarang esek-esek tersebut juga dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1442 Hijriah. (yono/ruh)
Teks foto: Puluhan ABG yang terlibat prostitusi online saat diamankan di Mapolsek Koja. (Dok.Polisi)