Masyarakat Disarankan Tidak Menunda Vaksinasi Karena Kekhawatiran Varian Baru Covid-19

Rabu 10 Mar 2021, 12:20 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.(ist).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.(ist).

Saat ini para peneliti lembaga pemerintahan bidang kesehatan, para ilmuwan bekerja keras mengidentifikasi varian virus baru melalui Whole Genum Sequencing atau cara melihat identitas virus. Yang kemudian dikumpulkan melalui GISAID, untuk mendalami pengaruhnya terhadap perilaku virus tersebut.

Dan para produsen dan program yang mendayagunakan vaksin harus terus menyesuaikan kondisi evolusi virus Covid-19. Misalnya memasukkan lebih dari 1 strain dalam pengadaan produk vaksin, dan menambahkan suntikan penguat atau booster, dan lain-lain.

"Uji juga harus dirancang dengan baik, agar memungkinkan penilaian setiap perubahan efikasi dan dapat terlihat, harus memiliki skala dan keragaman yang memadai untuk memungkinkan hasil interpretasi yang jelas," lanjut Wiku.

Baca juga: Presiden Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Yogyakarta dan Jawa Tengah

Selain itu, studi tentang dampak pembentukan antibodi pada penerima atau efektifitas vaksin juga menjadi penting untuk mengetahui dampak program vaksinasi. Misalnya dengan melakukan zero survey pada masyarakat.

Disamping itu, mengenai kemunculan varian baru, dijelaskan Wiku, adalah proses semua virus termasuk Sars-Cov2 memperbanyak diri.

Saat menggandakan diri terkadang terjadi sedikit perubahan yang sangat normal. Perubahan-perubahan inilah yang disebut mutasi.

Sedangkan virus dengan satu atau lebih mutasi disebut varian dari virus aslinya. Dan ketika virus menyebar luas di populasi dan menyebabkan angka kasus yang tinggi, maka kemungkinan virus bermutasi juga meningkat.

Baca juga: Wakasal: Vaksinasi Covid-19 Bangkitkan Kepercayaan Diri Prajurit TNI AL Berdinas

Dan sebagian besar mutasi virus tidak terlalu besar pengaruhnya terhadap kemampuan virus menyebabkan infeksi atau penyakit. Namun, berdasarkan lokasi perubahan pada material genetik virus, maka sangat mungkin mempengaruhi sifat virus seperti sifat penularannya.

Bisa kurang atau lebih cepat menular atau besar keparahan yang ditimbulkan.

Untuk itu vaksin Covid-19 yang sedang dalam pengembangan atau sudah disetujui diharapkan dapat memberikan setidaknya beberapa proteksi untuk melawan varian virus baru.

Berita Terkait
News Update