Tinjau Vaksinasi di RSUD Tamansari, Komisi IX: DPRD Bisa Evaluasi Terhadap Kegiatan yang Dilakukan Pemprov DKI

Selasa 23 Feb 2021, 18:55 WIB
Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris saat meninjau vaksinasi massal untuk lansia di RSUD Tamansari. (cr01)

Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris saat meninjau vaksinasi massal untuk lansia di RSUD Tamansari. (cr01)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris bersama anggota Komisi E DPRD DKI, Ima Mahdiah meninjau lokasi pelaksanaan vaksinasi massal untuk warga Lannut Usia (lansia) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamansari, Jakarta Barat, Selasa (23/02/2021).

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris mengatakan program vaksinasi di RSUD Tamansari hari ini berjalan dengan tertib dan tidak ada kerumunan.

"Kunjungan hari ini bisa jadi bahan evaluasi saya sebagai pimpinan Komisi IX DPR kepada Kemenkes dan mungkin di DPRD juga bisa evaluasi terhadap kegiatan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta," kata Charles kepada wartawan.

Baca juga: Takut Tertular Covid-19 Jadi Alasan Warga Periuk Menolak Mengungsi Meski Rumah Masih Terendam 3,5 Meter 

Charles menambahkan warga lansia yang ingin disuntik vaksin punya antusisas yang sangat tinggi. Sehingga hal itu bisa mensukseskan program vaksinasi massal ini.

"Kita senang sekali masyarakat antusias dan rata-rata yang tadi sudah divaksin pun menjelaskan tidak ada efek samping dan mau menyampaikan kepada masyarakat bahwa vaksin itu aman karena saat ini kota membutuhkan masyarakat yang mau divaksin," papar Charles.

Charles mengingatkan, untuk memininalisir penyebaran virus Covid-19, salah satu langkah dari pemerintah yaitu melakukan intervensi dengan cara melaksanakan program vaksinasi massal.

Baca juga: Peminat Membludak, RSUD Kembangan Tambah Kuota Vaksinasi Lansia Sekaligus Akan Perbaiki Sistem Registrasi

"Saat ini ada porsi yang tidak sedikit dari masyarakat yang menolak (vaksin) saat ini. Untuk keluar dari pandemi covid caranya adalah untuk mencapai Herd Imunity, tetapi Herd Imunity ini tidak bisa tidak bisa kita capai secara alamiah, ya," tuturnya.

Sementara itu, salah satu lansia yang sudah divaksin, Yeni (60) mengatakan bahwa tidak ada efek apa-apa usai disuntik vaksin. Hanya rasa sakit awal saat disuntik.

"Tidak ada, sakit sedikit habis itu hilang," ujarnya kepada poskota.co.id.

Yeni menambahkan bahwa pelayanan yang ada di RSUD Tamansari sudah cukup baik. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperbaiki yaitu terkait proses registrasi.

Baca juga: DPR akan Beri Dukungan, Yakni Sosialisasi Vaksinasi untuk Lansia dan Tambah Anggaran RP134 Trilun

"Waktu proses kami mendaftarnya kan melalui online langsung RSUD lalu mesti datang lagi kan hari H, kami pikir siapa yang ambil nomor duluan dia bisa dilayani duluan, tapi ternyata enggak, kami sampai sini yang udah duduk dikursi yang dilayani.  Jadi mungkin proses awal itu yang harus dibenahi, yang lainnya semua cukup baik, ramah," terangnya. (Cr01/win).

Berita Terkait
News Update