Sejumlah Lansia Gagal Divaksin Covid-19, Penyuntikannya Ditunda oleh Puskesmas Kramat Jati

Selasa 23 Feb 2021, 19:31 WIB
Vaksinasi Covid-19 untuk lansia di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati. (Ifand)

Vaksinasi Covid-19 untuk lansia di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati. (Ifand)

JAKARTA – Salut dengan antusiasme kalangan lanjut usia (lansia) kategori umum untuk mendapat vaksinasi.

Namun, ada sejumlah landia yang mendaftar vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, gagal divaksin Covid-19, mereka  tak sepenuhnya bisa di beri vaksin.

Pasalnya, sejumlah peserta yang hadir, tidak bisa divaksin lantaran tak lolos hasil pemeriksaan awal lantaran kesehatannya bermasalah.

Baca juga: Kepala Puskesmas Penjaringan Menjelaskan Perihal Kekurangan Stok Vaksin Bagi Lansia

Kepala Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Inda Mutiara mengatakan, meski puluhan lansia telah hadir untuk mendapatkan vaksin Covid-19, namun tak semuanya bisa melaksanakan.

Pasalnya, sejumlah peserta yang hadir tidak bisa divaksin karena tidak lolos pemeriksaan kesehatan.

"Tidak bisa itu bukan vaksinasinya ditolak, tapi ditunda. Jadi yang dari pemeriksaan kesehatan tensi darahnya tinggi, gula darah tinggi, jadi kami sarankan untuk ditunda," katanya, Selasa (23/02/2021).

Baca juga: Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Gelar Vaksinasi Covid-19 Lansia Kategori Umum

Atas hal itu, kata Inda, ia pun meminta kepada para lansia yang belum di vaksin, untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan.

Selain itu, mereka juga diminta untuk beristirahat cukup sebelum menjalani vaksinasi Covid-19 dan lolos pemeriksaan kesehatan.

"Jadi kontrol dulu dengan dokternya, minum obatnya harus teratur. Nanti pada saatnya bila kondisi sudah siap kami panggil lagi untuk divaksin," ujarnya.

Baca juga: Catat! Ini yang Harus Diperhatikan Sebelum Lansia Vaksin Corona

Selain peserta yang jadwal vaksinasinya ditunda, ada pula lansia yang penyuntikan vaksinnya ditunda beberapa jam karena kondisi kesehatannya.

Salah satunya adalah Yeni Sufiani, 63, warga Kecamatan Kramat Jati yang penyuntikan vaksinnya ditunda karena suhu tubuhnya dinyatakan tinggi.

"Karena cuaca tinggi kali, makanya jadi panas. Cuma kalau tensi dan gula darah sudah sesuai, makanya tadi suruh istirahat sebentar baru balik lagi," ujarnya.

Menurutnya, ia akan pulang dulu sebentar dan nanti akan kembali lagi ke puskesmas agar bisa di vaksin. Pasalnya, vaksinasi Covid-19 ini sangat diharapkan agar tubuhnya bisa terjaga dan terhindar dari bahaya virus Corona.

"Mudah-mudahan nanti pas balik lagi bisa lolos dan langsung di vaksin. Apalagi kan ini harus daftar dulu, dan nggak semua orang bisa dengan mudah mendapatkan vaksinasi Covid-19," pungkasnya. (Ifand/win)

Berita Terkait

News Update