Polres Jakarta Timur Mengklaim Kepatuhan Warga Memakai Masker Sudah 90 persen

Sabtu 13 Feb 2021, 22:46 WIB
Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan saat memberikan masker ke pedagang. (Ifand)

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan saat memberikan masker ke pedagang. (Ifand)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Program Jakarta Bermasker yang kini tengah dikebut jajaran Polda Metro Jaya, diklaim mulai efektif.

Polres Jakarta Timur menyebut, tingkat kepatuhan warga dalam menggunakan masker dinilai sudah mencapai 90 persen. 

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan, dari hasil pengamatan pihaknya, tingkat kepatuhan warga yang terus mengunakan masker semakin meningkat.

"Semua hampir menggunakan masker. Kalau patuh mereka mematuhi, di atas 90 persen," katanya di Pasar Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (13/2).

Baca juga: Jakarta Bermasker, Polsek Tanjung Duren Tebar 255 Masker Gratis Kepada Masyarakat

Dikatakan Erwin, kepatuhan itu terlihat dari program Jakarta Bermasker yang terus digelar jajarannya di 10 wilayah kota Jakarta Timur.

Dimana dalam upaya mendukung program tersebut, masing-masing Polres dan Polsek rutin melakukan pembagian masker.

"Selain di lingkungan, pembagian masker turut menyasar di titik keramaian seperti stasiun, terminal dan pasar," ujarnya.

Dengan segala upaya itu, kata Erwin, hampir semua warga yang ditemui pihaknya sudah menggunakan masker.

Baca juga: Keliling Kampung Bawa Toa Dan Spanduk, Kelurahan Pulau Panggang Gencarkan Gerakan Jakarta Bermasker

Hal itu didapat setelah  hampir dua pekan rutin membagikan masker untuk seluruh masyarakat.

"Kami berharap ini terus dijaga untuk mewujudkan Jakarta Bermasker demi mencegah dari bahaya Covid-19," ungkapnya.

Meski begitu, lanjut Erwin, pihaknya masih menemukan cara penggunaan masker pada sejumlah masyarakat masih belum sesuai dengan anjuran yang diterapkan.

Hal itu banyak ditemukan dari pedagang di pasar yang bisa mengenakan masker yang sama selama berhari-hari. "Ini yang perlu diperbaiki, ketika dia menggunakan masker medis, otomatis dalam tempo 4-8 jam harus diganti," ujarnya.

Baca juga: Dukung Jakarta Bermasker, Kelurahan Pulau Kelapa Imbau Warga Disiplin Prokes

Ditambahkan Erwin, selama ini masyarakat belum paham masker sendiri punya daya tahan yang berbeda-beda. Sehingga mereka harus tahu manfaat dan kapasitas yang digunakan agar dapat melindungi diri dengan maksimal.

"Karena itu kami dari jajaran Polres Jakarta Timur akan terus melakukan sosialisasi penggunaan masker selain pembagian masker," pungkasnya. (ifand/tri)

Berita Terkait

News Update