TANGERANG - Perayaan Imlek pada tahun ini di bilangan Sewan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang dipastikan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Hal tersebut lantaran pada tahun ini pemerintah membatasi kegiatan yang mengundang kerumunan massa guna meminimalisir penyebaran Covid-19.
Mpe Jiang, warga Cina Benteng, Sewan, Kota Tangerang mengatakan dalam perayaan Imlek tahun Ini tidak ada perayaan khusus karena masih dalam pandemi Covid-19, sebab diimbau untuk tidak mengundang kerumunan dan euforia saat Imlek.
Baca juga: Imlek dan Cina Benteng Tangerang
"Aktivitas warga berjalan biasa aja untuk hari ini dan besok, enggak ada perayaan khusus. Warga kebanyakan berdoa di rumah masing-masing dan sebagian aja ke Klenteng Tjong Tek Bio," ujar Jiang, Kamis (11/2/2021).
Jiang mengatakan pihak pengurus Klenteng telah menerima pemberitahuan dari pemerintah setempat untuk membatasi kegiatan yang mengundang kerumunan. Bahkan Barong Sai yang biasa ikut meramaikan imlek tidak diperbolehkan pada tahun ini.
"Sudah keluar imbauannya dari Kecamatan Neglasari, kalau jangan bikin perayaan yang bikin kerumunan. Kalau enggak salah klenteng juga cuma boleh 50 persen aja," katanya.
Untuk kegiatan ibadah besok, lanjut Jiang, akan diikuti oleh sesepuh dan penggiat agama khonghucu.
"Kalau besok yang berdoa mungkin ada beberapa saja, mungkin hanya sesepuh dan penggiat agama yang ke klenteng," tutupnya. (toga/win)