"Dalam mendistribusikan paket yang sudah mendapat pesanan dari atas ini, dimasukan ke dalam mobil. Para pelaku ini disuruh mengambil mobil dan mengemas barang bukti yang sudah ada di dalam mobil lalu dimasukan ke dalam karung dan koper yang sudah dibawa," ungkapnya.
Sementara wilayah pengedaran sabu, lanjut Irjen Fadil, untuk wilayah pulau Jawa dan Jakarta.
"Bagi para pelaku yang mempunyai peran yaitu ada yang bertugas mengepak sabu ke dalam koper travel supaya tidak curiga. Dan ada satu pelaku membawa mobil," tambahnya.
Sebagai orang nomor satu di jajaran kepolisian Polda Metro Jaya , Fadil memberikan apresiasi terhadap keberhasilan pengungkapa kasus di jajaran Polres Metro Depok khususnya Satresnarkoba.
Baca juga: Satresnarkoba Polres Metro Depok, Gagalkan Pengiriman 46 Kg Sabu jaringan Internasional
"Pengungkapan yang spektakuler Polres Metro Depok Satresnarkoba telah berhasil ungkap total sabu 302 Kg dengan 9 tersangka dengan lima laporan kasus terbesar di jajaran Polres Metro Depok," tutupnya.
Atas keberhasilan ini, lanjutnya, pimpinan wilayah yaitu Kapolres atau Kasat Narkoba termasuk anggota akan mendapatkan reward yaitu pin emas atau jenjang sekolah perwira bagi anggota ke inspektur dan perwira ke Sespim.(angga/tri)