TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Guna menangani kasus driver ojol diduga dibakar istrinya sendiri, polis segera menggali dari saksi-saksi. Namun, polisi masih kesulitan untuk menggali leterangan pasangan suami istri Samsudin dan Kristiani itu.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pihaknya akan segera menggali keterangan dari anak Kristiana dan Samsudin.
Namun, Iman menuturkan, kapan waktunya belum bisa dipastikan. Hal itu karena anaknya sedang menunggu ayahnya Samsudin yang masih di ruang Intensive Care Unit (ICU).
Baca juga: Curhatan Istri Pembakar Suami ke Polisi, Saya Sakit Hati karena Dianiya
"Kita tentu akan menggali keterangan anaknya, selain korban (Samsudin). Tapi anaknya itu masih menunggu ayahnya. Jadi kita saat ini belum bisa," ujarnya dalam jumpa pers ungkap kasus, di Polres Tangerang Selatan, Sabtu (6/2/2021).
Senada, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Angga Surya Saputra juga belum bisa memastikan kapan akan menggali keterangan anak dari Samsudin dan Kristiana.
Sebab, dikatakannya, yang bersangkutan menunggu ayahnya Samsudin di Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca juga: Ditangkap, Istri Driver Ojol Akui Bakar Suami Sudah Direncanakan Karena Sakit Hati
"Anaknya itu sedang nungguin bapaknya di ruang ICU. Kita tidak elok lah mau menggali keterangan dalam kondisi seperti itu. Makanya kita masih menunggu, korban dan anaknya bisa digali keterangannya," ungkapnya.
Ke Semarang Tidak Bersama Anaknya
Kristiana telah membakar Samsudin yang tak lain suaminya sendiri. Usai melakukan aksi itu, ia ternyata melarikan diri ke rumah orang tuanya, di wilayah Semarang, Jawa Tengah.
Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pelaku melarikan diri untuk pergi ke Semarang, tak lama setelah membakar suaminya.
Baca juga: Polisi Mau Periksa Driver Ojek Online yang Diduga Dibakar Istrinya, Kondisinya Belum Memungkinkan
Pelaku pergi ke Semarang hanya seorang diri. Dia pun tidak bersama anaknya.
"Dalam pelariannya pelaku tidak dibantu orang lain. Dia sendirian pergi ke Semarang. Anaknya dirumah dan sekarang kan di rumah sakit menunggu ayahnya," ujarnya.
Kapolres Iman melanjutkan, pelaku melarikan diri ke rumah kedua orang tuanya di Semarang. Dia terlebih dahulu pergi ke Terminal Bus Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Baca juga: Samsudin Driver Ojol yang Diduga Dibakar Istri, Masih Kritis dan Gunakan Ventilator di RS Fatmawati
"Pelaku ke Semarang menaiki bus umum di Terminal Pondok Pinang," sebutnya.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Angga Surya Saputra juga membenarkan hal tersebut. Pelaku pergi ke terminal menggunakan angkutan umum.
"Pelaku pergi ke terminal bus Pondok Pinang. Dia naik angkutan sampai ke terminal baru beli tiket bus tujuan Semarang. Di Semarang rumah orang tuanya," ungkapnya.
Angga menyebut, pihaknya mengetahui keberadaan pelaku di Semarang sehari setelah perisitiwa pembakaran.
"Kami selidiki setelah perisitiwa itu dan kita mengetahui pelaku ada di Semarang. Kita langsung bergerak ke lokasi," tuturnya.
Hingga kemudian, Angga menuturkan, pelaku ditangkap di Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (5/2/2021), sekira pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Samsudin Driver Ojol yang Diduga Dibakar Istri, Masih Kritis dan Gunakan Ventilator di RS Fatmawati
Sekadar informasi, perisitiwa pembakaran dilakukan Kristiana di dalam kamar rumahnya, Jalan Sukamulya 1 RT 001 RW 008, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, sekira pukul 02.30 WIB, Kamis (4/2/2021) dini hari. (Ridsha Vimanda Nasution/Kontributor/win)