Gegara Pandemi Kerap Ribut Sama Istri karena Pendapatan Ojol 'Hancur'

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Pandemi Covid 19 menghancurkan pendapatan pengemudi ojek online yang bernama Prayitno, 36.

Selama narik hampir enam tahun, pendapatan yang paling parah dirasakan adalah saat ini karena pernah pulang ke rumah dengan hanya membawa uang Rp30 ribu.

"Sejak ada Corona pendapatan hancur, karena nggak ada penumpang. Meski beralih untuk melayani antar makanan dan antar barang, paling banyak bawa pulang uang Rp50 ribu, malah pernah pulang cuma bawa duit Rp30 ribu," kata Prayitno, Rabu (17/2).

Bila sudah begitu, kata Prayitno, pertengkaran dengan sang istri pun kerap terjadi akibat uang yang dibawa hanya sedikit.

Baca juga: Pemotor Pakai Jaket Ojol Nekat Curi Helm di Cipayung Depok, Aksinya Terekam CCTV

Pasalnya, kebutuhan rumah tangga semakin banyak sementara pemasukan yang didapat hanya sekedarnya.

"Kalau sudah begitu paling saya hanya bilang ke istri "sabar saja". Karena memang begini keadannya," ujar bapak dua anak ini.

Dikatakan Prayitno, karena virus Corona itulah yang membuat pemasukannya turun jauh. Karena sebelumnya, setiap narik, dalam satu hari ia bisa membawa pulang uang Rp100 ribu sampai Rp200 ribu.

"Kangen kembali seperti dulu, penumpang banyak dan uang masih mudah didapat. Kalau sudah begitu kan istri pasti senyum-senyum," ungkapnya.

Baca juga: Cerita Driver Ojol Antar Penumpang Sana Sini Terjang Banjir Selama 3 Jam dan Ongkos Tidak Ditambahi