JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kereta odong-odong menabrak pagar Pos RW 07, di Jalan Tanah Merdeka, Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara. Dalam kecelakaan ini, seorang bayi terpental hingga mengalami luka memar.
Peristiwa kecelakaan tersebut terekam CCTV dan diviralkan oleh media sosial (medsos) Instagram @jakut.info.
Dalam video viral itu terlihat kereta odong-odong sedang melintas di sebuah pertigaan jalan. Ketika hendak menikung, si pengendara odong-odong tak melihat ada pengendara sepeda motor melintas di depannya.
Baca juga: Odong-odong Diseruduk Truk 19 Ibu dan Anak Luka-luka
Alhasil, karena hilang kendali, odong-odong yang penuh dengan anak-anak dan emak-emak itu menabrak pagar Pos RW 07.
Ketua RW 07 Kalibaru, Caharudin membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku mengetahui insiden tersebut dari pengurus karang taruna setempat. Kecelakaan itu terjadi pada Rabu (3/2/2021) sore sekitar pukul 17.21 WIB.
"Yang tahu di wilayah ketua karang taruna, dia menyampaikan, 'Pak itu ada Pos RW ditabrak pagarnya'. Kami cek di CCTV, ternyata benar," kata Caharudin saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2021).
Baca juga: Bangunan Pos RW Dibongkar Satpol PP
Akibat kecelakaan ini, pagar Pos RW 07 mengalami kerusakan di bagian engselnya.
Bukan cuma itu, salah seorang penumpang, bayi 7 bulan dipangku emaknya di kursi paling belakang, mengalami luka memar akibat terpentok besi odong-odong.
"Saya nanya-nanya ke tukang becak, ada bayi umur 7 bulan dia sempat mental, duduk di paling belakang digendong ibunya gitu," kata Caharudin.
"Dia mental, lukanya memar, katanya begitu," sambung dia.
Baca juga: Hendak Cari Biawak, 3 Bocah Temukan Mayat Bayi di Taman Jalan Benyamin Sueb Pademangan
Terkait adanya insiden ini, Caharudin mewakili warga Kalibaru pun meminta pemerintah segera menindaklanjuti keberadaan odong-odong yang kerap kali meresahkan warga.
Selain sering kecelakaan, keberadaan odong-odong juga tak jarang menimbulkan kemacetan.
"Kebisingan dari musik yang dinyalakan melalui pengeras suara terpasang di odong-odong juga sering membuat warga terganggu," pungkasnya. (yono/ys)