TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Monyet liar di Perumahan Dinas Puspiptek, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan membuat was-was warga, sebab sudah menimbulkan korban tiga orang digigit. Warga minta Pemkot segera merelokasi.
Jadi, yang menjadi korban gigitan monyet liar di Perumahan Dinas Puspiptek, bukan hanya Rasyikul Zafran Kiyoshi.
Sudah banyak orang yang terkena gigitan dari satwa mamalia tersebut. Ironisnya, korbannya didominasi anak-anak.
Kondisi itu diceritakan oleh Bambang Wisnu, ayah dari Rasyikul Zafran.
Dikatakannya, terhitung sudah ada lebih dari tiga orang yang terkena gigitan monyet liar di Perumahan Dinas Puspiptek.
"Dokter di balai kesehatan setempat cerita sudah ada tiga orang lebih dulu yang berobat karena gigitan monyet di sini. Tapi ada warga yang bilang sampai 4 orang korbannya diantaranya anak-anak," ditemui Poskota di kediamannya, Kamis (28/1/2021).
Baca juga: Petugas Gulkarmat Evakuasi Monyet yang Terlilit di Kabel Listrik
Bambang menuturkan, keberadaan monyet liar di Perumahan Dinas Puspiptek sangat meresahkan warga setempat.
Dia tak mengetahui asal usul pasti darimana munculnya monyet liar tersebut. Namun, kabarnya monyet tersebut migrasi dari tempat lain.
"Pastinya saya enggak tahu kapan monyet liar itu di sini. Cuman memang kabar dari warga sini mereka migrasi dari tempat yang mungkin dulunya ada hutan disini. Nah sekarang ke pemukiman," sebutnya.
Baca juga: Ekploitasi Hewan, Enam Pengamen Topeng Monyet Diminta Alih Profesi
Bambang berharap, kawanan monyet liar itu dapat segera direlokasi dari kawasan Perumahan Dinas Puspiptek.
"Kepada pihak terkait tolong agar monyet liar ini direlokasi ke tempat yang selayaknya. Jangan sampai kedepannya jatuh korban lagi," ungkapnya.
Harapan tersebut juga dikatakan oleh Sarita Puspitasari, warga blok F4 Perumahan Dinas Puspiptek. Dia menyebut, monyet liar itu sudah harus direlokasi.
Baca juga: Viral di Media Sosial Monyet Disiksa Dua Pengamen
"Saya beberapa kali sering lihat. Namun memang tidak dekat rumah saya dan jangan sampai. Tapi, monyet liar ini sangat ganas dan beringas karena sempat lihat mengejar orang dewasa juga," paparnya.
Sarita juga tidak mengetahui secara pasti kemunculan monyet liar di Perumahan Dinas Puspiptek.
"Saya tinggal di sini dari tahun 2010. Sejak saat itu saya sudah mendengar nya ada monyet-monyet di sini dan awalnya enggak percaya. Tapi saat melihat langsung percaya monyetnya liar," tuturnya.
(Ridsha /kontributor/win)