Kapan Kita Harus Ganti Masker, Ikuti Protokol Kesehatan

Senin 25 Jan 2021, 19:32 WIB
Ilustrasi Masker

Ilustrasi Masker

2. Masker terkena noda kotoran

Baik terkena kopi, makeup, dan lain sebagainya yang membuat masker tersebut tidak bersih lagi. Jad, segera ganti dengan masker yang bersih.

3. Kain yang dipakai terlalu tipis

Salah satu cara untuk mengujinya adalah dengan mencoba meniup lilin dengan masker. Jika saat memakai masker lilin dapat mati, maka tandanya masker tersebut memiliki kain yang terlalu tipis.

4. Masker sudah dicuci lebh dari 30 kali

Terlalu sering dicuci akan menjadikan serat kain meregang. Perlu dipahami jika masker akan efektif dipakai jika memiliki serat yang kuat sehingga partikel virus tidak dapat masuk ke dalamnya.

5. Tali yang sudah longgar

Tali menjadi penyangga utama masker yang digunakan. Siftanya yang elastis membuat tali yang digunakan akan semakin longgar jik dipakai terus menerus. Jadi, saat karet tersebut sudah longgar, maka usahakan untuk tidak lagi menggunakan masker tersebut.

6. Masker Robek

Pencucian dan pengeringan yang berulang dapat menyebabkan kain robek, pembentukan lubang, dan pelonggaran elastis. Jika sudah usang, itu tidak efektif.

7. Menyebabkan Masalah Kulit

Menurut American Academy of Dermatology masker dapat menyebabkan atau memperburuk masalah kulit, termasuk ruam alergi, kulit kering, jerawat, rosacea dan eksim.

Berita Terkait
News Update