JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Seorang balita ditemukan tewas usai tercebur di aliran kali Cipinang belakang rumahnya, di Jalan Marga Mulya RT 006/05, Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur.
Korban tercebur ke kali saat ibunya tengah tertidur lelap dan tak tahu anaknya main di belakang rumah.
Adalah Novita Pradini, balita berusia 2,5 tahun yang meregang nyawa usai tercebur di aliran kali Cipinang.
Sang ibu Suryani (20), tak kuasa menahan sedih dan pingsan ketika melihat anaknya yang ditemukan warga sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Baca juga: Kabur Dikejar Pemilik Empang, Ryan Malah Tewas Tenggelam
Kanit Reskrim Polsek Makasar, Iptu Mochamad Zen mengatakan, balita berusia 2,5 tahun itu ditemukan tewas pada Jumat (22/1) sekira pukul 17.30. Korban terseret arus sejauh 2 kilometer dari lokasi rumahnya.
"Korban jatuh ke kali saat ibunya tertidur, jadi itu anak berjalan ke belakang rumahnya yang mengarah ke Kali Cipinang lalu jatuh," katanya, Minggu (24/1/2021).
Dikatakan Zen, sebelum balita malang itu tercebur, ibu korban sekitar pukul 16.00 berencana menidurkan Novita. Dan saat itu, sang ibu terlelap sementara anaknya bangun dan bermain ke belakang rumah.
"Mereka di rumah berdua. Anaknya main ke belakang rumah, ibunya pulas," ujarnya.
Baca juga: Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Tak Bernyawa 10 Meter dari Lokasi Kejadian
Sekitar pukul 16.30, kata Zen, Suryani terbangun dan tak menemukan anaknya .
Mendapati hal itu ibu korban kebingungan dan berusaha mencari keberadaan buah hatinya dengan bertanya ke tetangga.
"Tak berapa lama, ayah korban pukul 17.00 pulang dan keduanya mencoba mencari keberadaan si balita," ungkapnya.
Sekitar pukul 17.30, lanjut Zen, ayah korban Budi Rahmat (36), mendapat informasi dari warga Kelurahan Kebon Pala, ada sesosok bayi ditemukan di aliran kali Cipinang. Mendapati itu keduanya mengarah ke lokasi dan melihat anaknya sudah tak bernyawa.
Baca juga: Remaja 13 Tahun Tenggelam di Kali Ciliwung, Tim Basarnas Jakarta Melakukan Penyisiran
"Keduanya langsung terlihat shock melihat anaknya yang sudah tewas," ujarnya.
Pihaknya yang tiba ke lokasi, sambung Zen, melakukan pemeriksaan dan dari hasil penyelidikan tidak ditemukan tanda Surnyani sengaja membiarkan Novita terjatuh ke aliran Kali Cipinang sehingga tewas.
"Pihak keluarga pun sepakat menerima kejadian sebagai musibah sehingga tidak membuat laporan dan langsung memilih memakamkan jasad balita tersebut," pungkasnya. (ifand/tri)