Munurut Dansatgas, kegiatan yang dilakukan oleh Pos Mosso pimpinan Letda inf Hary Bagus dalam mengajarkan masyarakat mengolah singkong menjadi Gethuk Goreng, dapat membantu meningkatkan perekonomian di Kampung Mosso.
"Awalnya, beberapa anggota Pos Mosso melakukan anjangsana di kediaman Mama Agustina Nutafua (55) sekaligus membantu panen Singkong di kebun miliknya," katanya.
"Kemudian salah satu anggota Pos Mosso bernama Praka Taufik menyarankan agar hasil panen singkong tersebut sebagian diolah menjadi makanan khas dari daerahnya Banyumas, Jawa Tengah yaitu Gethuk Goreng. Karena tidak pernah melakukan hal itu Mama Agustina meminta agar Praka Taufik mengajarkan cara membuat Gethuk Goreng tersebut," ungkap Dansatgas.
Personel TNI mempraktekkan cara menggoreng getuk, menjadi getuk goreng. (ist)
Seperti diketahui bahwa pembuatan Gethuk Goreng terbilang cukup mudah, dimana singkong yang telah dikupas lalu direbus selama 30 menit ke dalam panci.
Setelah itu singkong ditumbuk hingga halus dicampur dengan gula merah secukupnya yang diisi di dalam Gethuk Goreng tersebut.
Baca juga: Inilah 4 Pengakuan Celini Evangelista Ihwal Keretakan Rumahtangganya dengan Stefan William
Langkah terakhir sebelum masuk di penggorengan ialah dengan membentuknya sesuai ukuran yang dikehendaki.
Dari Hasil percobaan tersebut, Mama Agustina mengakui bahwa Gethuk Goreng yang diolah bersama Satgas sangat lezat dan ia yakin warga lainnya di Kampung Mosso akan menyukai makanan baru ini.
"Saya ingin menjadikan ini sebagai usaha baru saya. Saya juga berterima kasih kepada anak-anak Satgas Pos Mosso yang telah membantu mengajarkan saya membuat Gethuk Goreng ini," tutur senang Mama Agustina.
Baca juga: Jokowi Pastikan Bangun Kembali Gedung Pemerintah yang Rusak Akibat Gempa di Sulbar