JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Imbas liburan panjang terus mendorong peningkatan kasus positif Covid-19 dalam dua hari belakangan ini.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan. pada Sabtu (09/01/2021) terjadi penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 10.046 orang.
Secara nasional pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 818.368 orang.
Adapun lima provinsi yang menjadi penyumbang terbesar dalam kasus positif Covid-19 yakni, DKI Jakarta (2.753 kasus baru), Jawa Barat (1.731 kasus baru), Jawa Tengah (1.033 kasus baru), Jawa Timur (994 kasus baru), Sulawesi Selatan (580 kasus baru).
Baca juga: Satgas Sebut Pelaksaanaan PPKM Untuk Kendalikan Penyebaran Covid-19
Selain itu, untuk pasien sembuh dari Covid-19 juga bertambah sebanyak 6.628 orang, sehingga secara nasional pasien sembuh bertambah sebanyak 673.511 orang.
Sedangkan mereka yang meninggal dunia karena Covid-19 juga bertambah sebanyak 194 orang, sehingga secara keseluruhan mereka yang wafat sudah mencapai 23.947 orang.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, 3M untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.
Baca juga: Satgas Penanganan Covid-19, Perpanjang Pengetatan Mobilitas Penduduk Mulai 9-25 Januari
Dari data yang ada, Wiku menyebut bahwa hingga saat ini sudah tercatat ada 237 dokter yang meninggal. Dimana tren dokter yang meninggal cenderung mengalami peningkatan dan terutama terjadi di bulan Desember 2020.
"Jika masyarakat terus abai dan tidak menerapjan disiplin protokol kesehatan yang ketat, maka fasilitas kesehatan yang ada tidak akan cukup menangani kasus-kasus baru," terang Wiku di Jakarta, Jumat sore (8/1)
"Satu-satunya cara adalah dengan mencegah penularan dan menjalankan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," pesan Wiku.
Baca juga: Penambahan Kasus Positif Covid-19 Tembus 10 Ribu Lebih, Jakarta Masih Penyumbang Tertinggi
Wiku menjelaskan paska libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, jumlah pasien Covid-19 terlihat mengalami peningkatan. Hal hal itu berdasarkan data keterisian tempat tidur ruang ICU dan ruang isolasi di berbagai rumah sakit yang ada di Indonesia.
"Jika dilihat pada tren perkembangannya, keterisian ruang ICU dan isolasi secara nasional semakin meningkat dan mengkhawatirkan. Di beberapa daerah keterisian tempat tidur per 2 Januari, sudah melebihi 70%," tegasnya.
Diantaranya terjadi di provinsi DKI Jakarta 84,74%, Banten 84,52%, DI Yogyakarta 83,36%, Jawa Barat 79,77%, Sulawesi Barat 79,31%, Jawa Timur 78,41%, Jawa Tengah 76,27%, Sulawesi Selatan 72,40% dan Sulawesi Tengah 70,59%. Hal ini menurut Wiku harusnya menjadi peringatan bagi semua pihak. (johara/tri)