Jubir Satgas Covid-19 Depok, Dadang Wihana. (angga)

Depok

Gawat! Ridwan Kamil Sebut Depok Siaga 1 Covid-19, Jubir Satgas Bereaksi

Rabu 06 Jan 2021, 12:53 WIB

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut Depok sebagai salah satu kota/ kabupaten di Jabar yang berstatus siaga satu Covid-19. Pasalnya, Depok ditetapkan sebagai zona merah atau wilayah berisiko tinggi penularan virus corona selama empat pekan berturut-turut.

Selain Depok, Ridwan Kamil menyebut ada Karawang yang juga berstatus siaga satu Covid-19 di Jabar. "Siaga satu Depok dan Karawang karena sudah empat minggu zona merah terus dalam catatan kami,” kata pria yang akrab disapa Kang Emil, dalam konferensi pers yang disiarkan streaming dari Gedung Sate, Bandung, Selasa (5/1/2021).

Pernyataan Kang Emil itu langsung ditanggapi Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana. Ia justru mempertanyakan parameter yang digunakan mantan Wali Kota Bandung tersebut hingga muncul keterangan bahwa Depok siaga satu Covid-19.

"Selama sebulan zona merah belum ada paramater yang diberikan untuk istilah siaga satu dalam masa pandemi Covid-19," katanya, saat dikonfirmasi, Rabu (6/1/2021) siang.

Baca juga: Depok Siaga 1 Zona Merah Covid-19, Kapolsek Sawangan Lakukan Upaya Pencegahan Penyebaran Virus

Dadang menegaskan, Pemkot Depok masih terus berupaya melakukan pencegahan dan penanganan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Untuk saat ini antisipasi kami dalam memutus mata rantai penyebaran virus Covid adalah upaya pencegahan dan penanganan, sesuai yang direncanakan," imbuhnya.

Lebih lanjut Kepala Dinas Perhubungan (Kadis Hub) Kota Depok ini mengungkapkan lebih baik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar fokus dan pro aktif membantu Pemerintah Kabupaten/ Kota dalam penanganan Covid-19 ketimbang mengeluarkan pernyataan yang meresahkan.

"Bantuan yang dapat dilakukan oleh provinsi misal integrasi kebijakan antar daerah, fasilitasi penyelesaian gap data antara daerah dengan pusat atau membantu penambahan ruang isolasi dan ICU," pungkasnya.

Baca juga: Presiden Jokowi Divaksin 13 Januari 2021, Selanjutnya Baru Menteri dan Kepala Daerah

Sementara itu, terkait vaksinasi Covid-19 dari pemerintah pusat, Dadang mengaku belum mendapat informasi terkini. Pihaknya masih menunggu arahan dari pemerintah pusat dan provinsi dalam implementasi.

"Informasi yang didapatkan sementara ini, data yang akan menerima vaksinasi Covid-19 dari pemerintah pusat dan BPJS adalah tenaga kesehatan (nakes)," tutupnya.

Ridwan Kamil dalam keterangan sebelumnya juga mengaku telah meminta TNI/ Polri membantu menekan kasus Covid-19 di Depok dan Karawang.

“Saya sudah arahkan Polda Metro, Kodam Jaya membantu memaksimalkan penanganan di Depok. Kami segera menuju Karawang,” ucapnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Maaf Terkait Kerumunan di Acara HRS di Megamendung

Terkait upaya menekan angka sebaran kasus Covid-19, Kang Emil mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menambah pusat isolasi mandiri. “Yang terus kami upayakan, dan alhamdulillah gedung-gedung negara TNI/Polri yang dipersiapkan untuk merawat juga sudah mulai berfungsi,” ujarnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga menggelar tes cepat atau rapid test antigen secara acak di sejumlah wilayah di Jabar. Kemudian ia pun merekomendasikan pelaksanaan bekerja dari rumah untuk menekan sebaran kasus Covid-19 pascalibur Natal dan tahun baru. “WFH tetap kami rekomendasikan dalam 14 hari ke depan,” pungkasnya. (angga/ys)

Tags:
ridwan kamilgubernur-jabarSiaga 1covid-19Jubir Satgas Covid-19DepokSatgas Covid-19pakai maskercuci tanganJaga JarakCuci Tangan Pakai SabunJaga Jarak Hindari KerumunanIngat Pesan Ibu

Reporter

Administrator

Editor