TANGERANG - Sebanyak 150 kepala keluarga mengungsi akibat banjir setinggi satu meter yang merendam kawasan permukiman di Taman Cikande, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Kosrudin, mengatakan banjir di pemukiman itu lantaran tingginya curah hujan pada Senin (7/12/2020) malam.
"Sampai saat ini air belum surut. Warga juga masih mengungsi di posko pengungsian di kantor sekretariat RT setempat," ujar Kosrudin, Selasa (8/12/2020).
Kosrudin mengatakan, selain intensitas hujan yang tinggi, banjir yang meredam rumah warga itu disebabkan oleh luapan air Sungai Cidurian.
"Luapan air sungai juga menyebabkan puluhan rumah terendam banjir. Hingga kini, tim juga masih berjaga di lokasi mengingat air belum surut," katanya.
Kosrudin menuturkan untuk kebutuhan logistik warga di pengungsian dinyatakan cukup. Sejumlah sarana prasarana evakuasi untuk warga pun telah disiapkan.
"Logistik yang dibutuhkan warga seperti makanan minuman dan selimut sudah kami sediakan. Warga diimbau untuk tetap berada di posko pengungsian dan selalu waspada karena sampai saat ini hujan masih mengguyur wilayah Tangerang," jelasnya. (toga/win)