JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif melakukan kunjungan ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya, Rabu (30/12/2020).
Hal tersebut dilakukan guna memastikan keandalan pasokan listrik saat malam Tahun Baru 2021.
Turut mendampingi pada kunjungan tersebut, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana, Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dan Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali, Haryanto WS.
Baca juga: Pengendalian Ketat Malam Tahun Baru, Wagub Ariza Koordinasi dengan TNI-Polri
Menurut Arifin, meski tingkat permintaan listrik pada perayaan Tahun Baru kali ini diproyeksikan lebih rendah dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini sebagai dampak dari adanya keterbatasan kegiatan perekonomian, namun keberadaan pembangkit listrik harus tetap siaga menjaga stabilitas pasokan listrik yang handal.
"Melalui Perusahaan Listrik Negara, Pemerintah selalu siaga dalam menjaga pasokan serta melakukan inspeksi instalasi di rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya di tengah kesulitan dan keterbatasan akibat pandemi," jelasnya.
Baca juga: Menjaga Keandalan Pasokan Listrik Jelang Natal dan Tahun Baru 2021, PLN Siagakan 40 Ribu Personil
Agar proses pelayanan bekerja secara optimal, dirinya mengimbau kepada manajemen PLN dan seluruh insan PLN untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
"Akhir-akhir ini tingkat penyebaran makin meningkat, saya meminta agar semua pekerja benar-benar memperhatikan prokes. Jangan lelah dan lengah dengan tata cara yang diterapkan," ungkap Arifin.
Arifin berharap PLN berkomitmen untuk terus menjaga keandalan pasokan listrik tidak hanya di PLTU Suralaya, tapi juga di seluruh unit operasinya dan selalu memberikan siaga dalam memberikan pelayanannya.
Baca juga: Aplikasi New PLN Mobile Berikan Layanan Berbeda Bagi Pelanggan Saat Membayar Listrik
Di tempat terpisah, Direktur Utama PLN menjelaskan bahwa PLN komitemen untuk terus menjaga pasokan listrik.
Guna mendukung keandalan listrik saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2021, PLN menyiagakan 40 ribu personil kelistrikan, termasuk Pasukan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Personil tersebut tersebar dalam 2.327 posko siaga 24 jam di seluruh Indonesia.
"Sejak malam perayaan Natal lalu kami telah siaga. Kami komitmen terus menjaga pasokan listrik, khususnya untuk perayaan Tahun Baru 2021," ucap Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini. (rizal/win)
Teks foto: Menteri ESDM Arifin Tasrif melakukan kunjungan ke PLTU Suralaya. (ist)