Ibu 3 anak asal Bogor, Jawa Barat yang sudah berjualan keranjang parsel lebih dari 20 tahun ini mengungkapkan, pada tahun sebelumnya penjualan keranjang parselnya laris manis pada saat hari raya Idul Fitri, musim kawin lebaran Haji dan Natal atau tahun baru.
"Paling laku itu biasanya pas lebaran, tapi tahun ini mah ya cukup buat makan aja, buat kebutuhan lebaran aja gak cukup. Natalan juga sekarang masih sepi" ungkap Enil, saat ditemui di kios dagangannya.
Baca juga: Penipu Berkedok Parcel Murah Raup Rp1 Miliar dari Korbannya
Enil menjelaskan, untuk harga keranjang parsel cukup murah di tempatnya. Untuk keranjang parsel dari bahan rotan berkisar Rp 30-55 ribu, sedangkan berbahan vinil satu set seharga Rp 150 ribu, kemudian kotak bambu dibanderol dengan harga per-set Rp 80 ribu.
"Itu juga bisa ditawar harganya, yang penting gak tekor aja lah. Yang penting dapat buat makan," ucapnya.
Enil berharap keadaan seperti ini cepat berlalu. Agar usaha yang dia geluti ada peningkatan pendapatan dan ekonomi keluarganya cepat membaik.
Baca juga: Pembeli Sepi, Pedagang Keranjang Parsel Tetap Bertahan: Tidak Tahu, Sampai Kapan Kondisi Begini
"Nggak tau sampe kapan kayak gini, berat banget. Memang sih gak saya aja semua juga ngeluh sepi, tapi udah terlalu lama juga kayak gini," pungkasnya. (yono/tri)