ADVERTISEMENT

Antusias Cicipi Hidangan Olahan Sagu, Doni Monardo: Makanan Leluhur!

Jumat, 18 Desember 2020 13:28 WIB

Share
Antusias Cicipi Hidangan Olahan Sagu, Doni Monardo: Makanan Leluhur!

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

“Pak Halim, ini benar zero gula?” tanya Doni kepada Halim. “Dijamin nol persen kadar gulanya,” jawab Halim tegas.

“Mana buktinya,” sergah Doni. “Kami punya hasil labnya, pak,” tangkas Halim menjawab.

Doni pun menuju tumpukan piring ukuran kecil. Spontan dia bertanya, “Mana piring yang besar?” Ya, supanya saking antusiasnya, Doni tidak hanya ingin sekadar mencicip dengan piring kecil, tetapi langsung mengambil porsi normal dengan piring besar.

Pada semua hidangan sagu olahan tadi, sudah sangat gurih. Bahkan untuk yang masakan briyani, sudah ada campuran daging di dalamnya.

Sehingga praktis tidak lagi memerlukan lauk pauk. Toh, di ujung deretan penanak nasi, tampak dua mangkok berisi balado jengkol. “Wah, ini nih yang bikin enak,” kata Doni menunjuk jengkol sambil tertawa.

Baca juga: Doni Monardo, Dari Peluk Pohon Hingga Ajak Anak Buah Latihan Menembak (I)

MAKANAN LELUHUR 

Sekedar informasi Doni Monardo menggulirkan program emas hijau tahun sekitar tahun 2016 di Ambon saat menjabat Pangdam Pattimura. Doni sudah mengkampanyekan ganti nasi dengan sagu sebagai makanan pokok.  

Ia bahkan melempar tagline, “Tidak makan nasi, hebat!” “Orang cerdas makan sagu!”

Suatu hari Doni berkisah dengan sangat fasih ihwal tradisi nenek moyang kita yang sejatinya tidak mengenal beras.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Guruh Nara Persada
Editor: Guruh Nara Persada
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT