Relawan Alami Gangguan Syaraf usai Uji Coba Vaksin Covid-19 Asal China

Kamis 17 Des 2020, 13:43 WIB
ilustrasi vaksin covid-19

ilustrasi vaksin covid-19

Uji klinis Peru untuk vaksin Sinopharm akan selesai minggu ini, setelah menguji sekitar 12.000 orang.

Jika berhasil, pemerintah Peru diharapkan membeli hingga 20 juta dosis vaksin Sinopharm untuk penyuntikan dua pertiga dari populasinya.

Namun hasil itu diperkirakan belum akan diketahui hingga pertengahan 2021.

Sebanyak 60.000 orang di seluruh dunia telah menggunakan vaksin virus corona Sinopharm, termasuk para relawan di Argentina, Rusia, dan Arab Saudi.

Peru memiliki salah satu tingkat kematian per kapita tertinggi di dunia akibat Covid-19. Hingga Jumat (11/12/2020) virus ini telah menyebabkan 36.499 kematian dan 979.111 kasus.

Pandemi telah memukul keras ekonomi negara Amerika Selatan itu. Pada kuartal kedua lalu, Produk Domestik Bruto negara ini anjlok lebih dari 30 persen. (trb)

Berita Terkait
News Update