Kapolres Bogor, AKBP Roland, saat menunjukkan barang bukti kasus pembunuhan yang melibatkan bapak dan anak di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, (foto : poskota.co.id/angga pahlevi)

Kriminal

Ini Penyebab Anak Bantu Bapak Bunuh Tetangganya di Bogor, Korban Disabet Pakai Pedang Bertuliskan Huruf Arab

Kamis 17 Des 2020, 15:52 WIB

BOGOR, POSKOTA.CO.ID-- Peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seorang bapak, A (48), dibantu oleh anaknya, F (26), di Kampung Kreo RT 02/05, Desa Cibadug, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengegerkan warga setempat.

Betapa tidak, Irsyad (40) yang sudah dalam keadaan sekarat usai disabet pedang lehernya oleh A, masih mendapat serangan sabetan golok oleh F, putra dari A, hingga tewas.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (02/12/2020) sekitar pukul 19.30, ketika itu Irsyad menghampiri A yang sedang ada di rumahnya yang berdekatan dengan rumah orangtua A.

Dari keterangan polisi, awalnya A mendapat informasi bahwa istrinya tengah cek cok dengan Irsyad di depan rumah orangtuanya di Kampung Kareo RT 01/05 Desa Cibadung, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.

Baca juga: Bapak dan Anak Pembunuh Pria Tetangganya di Gunung Sindur Bogor Ditangkap Polisi

A saat itu sedang berada di rumahnya di Kampung Bulak, Saga, Desa Cibadung ditelepon oleh putrinya, Amel mengenai masalah itu.

A lalu bergegas naik sepeda motor matic menuju rumah orangtuanya sambil menenteng sebilah pedang bertuliskan huruf arab. 

Sampai di rumah orangtuanya dan memarkirkan sepeda motornya, A langsung menghampiri Irsyad. Percekcokan keduanya tak terhindarkan.

A langsung menyerang dengan pedangnya tepat di bagian leher Irsyad sebelah kiri. 

Baca juga: Begini Cara Sopir Bus Bunuh dan Kubur Istri Siri yang Hamil Sembilan Bulan di Pinggir Tol Jagorawi

Irsyad mengerang kesakitan sambil memegang lehernya yang berlumuran darah sambil berjalan terhuyung menuju rumah Edi, mertua Irsyad, yang hanya berjarak beberapa meter.

Kemudian, Irsyad terus melangkah hingga ke rumah lainnya sambil menyandar menahan rasa sakit.

Usai menyerang Irsyad, A lalu menelepon istrinya kemudian tancap gas menggunakan sepeda motor menuju ke sebuah gubuk di Padurenan, Gunung Sindur, milik rekannya, Ujang.

Sementara istri A menghubungi putranya, F, mengenai tindakan bapaknya terhadap Irsyad. F sendiri menuju rumah Irsyad dengan mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki warna biru.

F lalu masuk rumah kakeknya dan mengambil golok kemudian menghampiri Irsyad yang masih mengerang kesakitan.

Tanpa diduga, F menyerang Irsyad dengan menyabetkan golok ke bagian wajah sebelah kiri. Seketika itu juga Irsyad terkapar tak bergerak.

F lalu kabur menggunakan sepeda motornya, dan di perjalanan dia membuang sebilah golok yang dibawahnya ke sebuah kali, lalu menyusul ayahnya di Pedurenan, Sukabumi.

Keduanya dibekuk polisi pada Kamis (10/12/2020) pukul 16.00 di gubuk milik Ujang di Pedurenan, Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat.

"Kedua pelaku ini merupakan bapak dan anak bersekongkol dalam menghabisi korban di sekitar lingkungan rumah pelaku sama korban ini tetangganya," ujar Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita kepada wartawan di Mapolres Bogor, Kamis (17/12/2020)

Dia mengatakan, kedua pelaku ini akan dijerat dengan pasal 380 KHUP tentang pembunuhan dengan ancaman pidana di atas 10 tahun penjara.

Sebelumnya, paman korban Oca Suwita, mengatakan pembunuhan terhadap Irsad  diduga karena dendam pribadi. 

Karena sebelumnya A dan Irsyad yang masih satu kampung sempat cekcok, di antaranya A beberapa kali membawa pergi istri Isryad. (angga/trb)

Tags:
anak-bantu-bapak-bunuh-tetanggapembunuhan-di-gunung-sindurkorban-disabet-pakai-pedang-bertuliskan-huruf-arabpolres bogorkabupaten-bogor

Reporter

Administrator

Editor