ADVERTISEMENT
Rabu, 16 Desember 2020 05:05 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, melepas 114 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Nurse dan CareworkerBatch ke-13 melalui program G to G Jepang untuk penempatan tahun 2020.
Pelepasan ke-114 PMI yang merupakan kalipertama di masa Covid-19 ini, dilakukan Menaker Ida Fauziah melalui video conference (virtual), Selasa (15/12/2020).
Dalam sambutan secara virtual, Menaker Ida Fauziyah mengatakan pelepasan 114 dari 307 orang PMI ini merupakan gelombang pertama.
Terdiri dari 23 kandidat Nurse (kangoshi) dan 284 kandidat Careworker (kaigofukushisi).
Baca juga: Wamenag: PTKI Harus Mampu Penuhi Kebutuhan Industri 4.0, Jangan Terjebak Certificate Oriented
Direncanakan pada gelombang kedua dan ketiga berikutnya, sebanyak 193 PMI akan dilakukan pelepasan pada Selasa (22/12/2020) dan Rabu (23/12/2020) pekan depan.
"Alhamdulillah di masa pandemi Covid-19, hari ini kami melepas 114 PMI. Selasa dan Rabu pekan depan kami juga akan melepas 193 PMI. Seluruh 307 PMI yang berangkat ke Jepang menjalani Medical Check Up dan tes PCR sehari sebelum pemberangkatan," kata Menaker Ida .
Kepada CPMI, Menaker Ida berpesan agar para kandidat menjadikan kesempatan bekerja ke Jepang ini bukan hanya untuk memperoleh penghasilan.
Tetapi juga untuk memperoleh keterampilan, pengetahuan, dan membentuk karakter kerja seperti orang asli Jepang yang disiplin dan produktif," ujarnya.
Baca juga: BP2MI Gerak Cepat Merespon Taiwan Hentikan Sementara Penempatan PMI
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT