Libur Panjang Akhir Tahun, Gubernur Jabar RK Imbau Warga Tak Berlibur ke Bandung

Rabu 02 Des 2020, 14:10 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi Pjs Walikota Depok Dedi Supandi dalam jumpa pers usai meninjau Wisma Makara UI Depok (angga)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi Pjs Walikota Depok Dedi Supandi dalam jumpa pers usai meninjau Wisma Makara UI Depok (angga)

DEPOK - Menghadapi libur panjang akhir tahun, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan liburan ke Kota Bandung sebagai antisipasi mencegah penyebaran Covid-19.

"Kepada masyarakat Bandung maupun luar bandung untuk tidak bepergian atau liburan akhir tahun apalagi ke daerah Bandung. Hal ini untuk wilayah Bandung sekarang ini masih zona merah," ujarnya kepada poskota.co.id didampingi Pjs Walikota Depok Dedi Supandi saat kunjungan ke Wisma Makara Universitas Indonesia Kota Depok, Rabu (2/11/2020) siang.

Baca juga: DPR Minta Pemerintah Pikirkan Langkah Antisipatif Soal Kebijakan Libur Akhir Tahun

Menurut orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil ini melihat dari penyebaran Covid-19 daerah Bandung masih cukup tinggi.

"Sekarang Bandung zona merah, tingkat suspect positif virus naik cepat. Hal ini diakibatkan dari pasca libur panjang. Untuk itu kepada masyarakat agar tidak melakukan perjalanan ke luar kota dalam libur panjang akhir tahun untuk mencegah penyebaran Covid," katanya.

Baca juga: Libur Panjang Akhir Tahun 2020 Berpotensi Kenaikkan Kasus Covid-19

Sementara itu Kang Emil menyebutkan data terbaru Bodebek minggu ini tidak ada zona merah. Untuk tingkat kesembuhan Jawa Barat mencapai rekor tertinggi di seluruh Indonesia yaitu mencapai 85 persen untuk sembuh, kematian konsisten paling rendah diangkat 900 orang atau 1,71 persen.

"Lebih baik untuk warga Bandung, tidak keluar kota Bandung dalam mengisi liburan akhir Tahun. Selain itu Bandung Zona merah, pemerintah Propinsi Jawa Barat masih berupaya menurunkan penyebaran virus yaitu dengan memperketat lagi dalam protokol kesehatan 3M yaitu menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan," pungkasnya. (angga/tha)

Berita Terkait
News Update