INGGRIS – Liverpool gagal mengambil alih singgasana Liga Primer setelah ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah Manchester City, di Etihad Stadium, yang berakhir Senin (9/11/2020) malam WIB.
Dalam laga di Etihad Stadium itu, sebenarnya Liverpool mampu unggul lebih dulu lewat tendangan pinalti yang dilakukan oleh pemain asal Mesir, Mohamed Salah pada menit 13.
Dengan hasil ini The Reds hanya meraih satu poin, yang berarti gagal mengambil alih pimpinan klasemen, dan berada di posisi ketiga.
Hasil akhir ini membuat tim merah itu mengumpulkan 17 angka, kalah satu poin dari Leicester City yang nangkring di posisi teratas dengan 18 poin setelah mengalahkan Wolves lewat skor tipis 1-0.
Sebenarnya, Liverpool memililiki nilai sama dengan Tottenham Hotspur yang berada di peringkat kedua, yakni 17 poin. Penyebabnya, karena Spurs lebih unggul dalam pengumpulan jumlah gol.
Pada pertandingan itu, setelah sang tamu unggul, tuan rumah City membalas membalas lewat gol Gabriel Jesus di menit ke-32.
Setelah itu pertandingan relatif berjalan dengan tempo sedang dan tak banyak peluang di babak kedua yang diciptakan. Ada kesan kedua tim bermain aman, terlebih masih di awal kompetisi. Kondisi ini bertahan hingga turun minum.
Mungkin, Kevin de Bruyne menjadi pemian yang dipojokkan bagi City. Pemain asal Belgia ini gagal menunaikan tugasnya ketiga mendapat kepercayaan menjadi algojo pinalti yang didapat Manchester City pada menit ke-42.
Tendangan Kevin melenceng tak menemui sasaran gawang yang dijaga Alisson Becker. Pinalti itu sendiri terjadi setelah wasit menyatakan pemain belakang The Reds, Joe Gomez melakukan handsball saat Kevin de Bruyne memberikan umpan silang ke mulut gawang Elisson. Namun, wasit diperkuat VAR menyatakan, telah terjadi sentuhan tangan Gomez, dan pinalti.
De Bruyne tendangannya melebar, sehingga gagal membalikkan keadaan menjadi unggul. Skor tetap 1-1, dan babak kedua pun angka itu tak berubah.
Pemain yang Diturunkan
