JAKARTA - Residivis yang kepergok maling burung murai seharga Rp8 juta, bukan hanya membuat warga geram. Ibu pelaku pun mengaku jengkel dan ingin anaknya diproses hukum.
Sang Ibu meminta warga untuk kembali mengirim anaknya kembali ke penjara karena kelakuannya yang semakin parah.
Hafit, 23, pemilik burung mengatakan, ia dan warga mengantarkan Yusuf, 23, ke Polsek Duren Sawit setelah mendapat dorongan dari sang ibu.
Baca juga: Residivis Curi Burung Murai Seharga Rp8 Juta Jadi Bulan-bulanan Warga
Padahal sebelumnya ia sama sekali tak ingin menempuh jalur hukum lantaran pelaku pencurian masih tetangganya. "Kita merupakan tetangganya di RT 06/07 Duren Sawit, saya juga awalnya sudah nggak mau melaporkan dia," katanya, Jumat (27/11).
Hal itu diambil, kata Hafit, karena saat pelaku ditangkap sang ibu juga datang ke lokasi warga berkerumun. Ibu pelaku juga yang meminta anaknya untuk dilaporkan ke polisi atas aksi pencurian yang dilakukan.
"Ibunya datang dan minta biar pelaku dilaporkan ke polisi saja. Soalnya pelaku ini baru keluar penjara," ujarnya.
Baca juga: Nekat Bener...Nyuri Burung Murai Pensiunan Polisi, Pelaku Sekarat Dipermak Massa
Kepada warga, sang ibu mengaku sudah jengah karena kelakuan putranya tak kunjung membaik setelah menjalani masa tahanan di Lapas.
Bahkan, beberapa bulan lalu Yusuf juga kedapatan mencuri burung jenis Cucak Ijo milik warga sekitar juga. "Jadi ini pencurian burung yang kedua kali, makanya si ibu juga kesal sekaligus malu kali," ungkapnya.
Dikatakan Hafit, harga burung Cucak Ijo yang dicuri Yusuf tersebut sekitar Rp3 juta karena sudah lama dipelihara oleh pemiliknya. Dan saat ini, burung peliharaannya yang ditaksir seharga Rp8 juta juga sudah berpindah tangan.