ADVERTISEMENT

Bekasi Siapkan 200 Tenaga Vaksinator Vaksin Covid-19

Kamis, 26 November 2020 23:17 WIB

Share
Bekasi Siapkan 200 Tenaga Vaksinator Vaksin Covid-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI - Sebanyak 200 tenaga kesehatan (nakes) akan dilatih menjadi vaksinator Covid 19. Pelatihan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai vaksin tersebut selain tentunya paham akan proses penyuntikan vaksin nantinya.

“Target vaksinator kurang lebih 200 orang,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Dezy Syukrawati, Kamis (26/11/2020).  

Ia menjelaskan, sudah 44 puskesmas telah mengirimkan masing-masing 1 orang perwakilannya untuk dilatih melakukan proses penyuntikan dan sosialisasi vaksin Covid-19.

Baca juga: Presiden Minta MUI Kawal Pelaksanaan Program Vaksinasi Covid-19

Saat ini, proses pelatihan berlanjut kepada 3 orang perwakilan dari 4 RSUD dan RS di bawah naungan kepolisian dan TNI. "Jadi ada 18 orang yang masih dilatih vaksinator," tuturnya.

Setelah itu, mereka yang telah dilatih akan kembali memberitahukan ilmu yang mereka dapatkan kepada teman-temannya, proses tersebut disebut Dezy sebagai on job training (OJT).

"Kami sudah memberikan surat edaran, OJT namanya, on job training kepada petugas lainnya. Karena kemarin kan latihannya 1 puskesmas, hanya 1 orang yang dilatih. Sekarang kami minta mereka yang sudah dilatih untuk melatih petugas lainnya yang memiliki wewenang untuk itu," kata Dezy.

Baca juga: Jokowi Tegaskan Perlu Kehati-hatian dalam Distribusi Vaksin Covid-19

Pelatihan, sambung Dezy, berisi materi-materi yang pada dasarnya sama seperti saat nakes menyuntikan vaksin jenis lain. Namun begitu, terdapat perbedaan secara teknis agar vaksin yang telah disuntikkan bisa efektif saat berada di dalam tubuh.

"Misalnya nyuntik kemiringan berapa? Derajat berapa? Tegak lurus atau tidak. Karena setiap vaksin ada kekhususan tersendiri. Ada vaksin yang disuntikkan jarumnya hanya sampai otot saja, ada yang sampai dalam. Itu teknis pelatihannya yang kami sampaikan ke petugas," jelas Dezy. (yahya/ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT