JAKARTA – Presiden Jokowi meminta pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dari pusat sampai daerah membantu mengawal program vaksinasi yang akan segera dilaksanakan untuk mengatasi pandemi.
"Pemerintah mohon MUI dapat membantu mengawal program vaksinasi yang akan segera kita lakukan sebagai jalan keluar untuk mengatasi pandemi agar kesehatan masyarakat bisa cepat pulih dan ekonomi bisa bangkit kembali," tandas Jokowi.
Itu disampaikan Jokowi dalam pidatonya pada saat pembukaan Munas X MUI di Hotel Sultan Jakarta, Rabu malam (25/11). Presiden menyampaikan pidatonya secara virtual dari Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca juga: Presiden Sebut Semangat Dakwah Keislaman Merangkul, Bukan Memukul
Hadir dalam acara pembukaan Munas MUI, Ketua Umum MUI dan juga Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin, Sekretaris Jenderal Anwar Abbas dan lainnya.
Presiden menegaskan Pemerintah terus mengerahkan semua sumberdaya untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19.
Pemerintah berupaya menyeimbangkan penanganan kesehatan dengan penanganan ekonomi, sehingga membuat masyarakat aman dari Covid-19 tapi tetap produktif dan mampu bertahan hidup.
Baca juga: Presiden Buka Munas MUI, Din Syamsuddin Nyatakan Tidak Hadir
Berkaitan dengan upaya mengatasi pandemi, Kepala Negara memberikan apresiasi yang tinggi pada langkah responsif MUI dalam mencegah penularan Covid-19 dengan menyusun sejumlah fatwa dan panduan beribadah untuk memastikan keamanan dan kemudahan umat saat beribadah.
Fatwa-fatwa tersebut sangat kontekstual dan senafas dengan prinsip-prinsip kemaslahatan.
"MUI juga sangat konsisten menyuarakan pentingnya kita mematuhi protokol kesehatan dalam setiap kegiatan, termasuk kegiatan beribadah dan berdakwah. Mengutamakan keselamatan jiwa di tengah ancaman pandemi merupakan prinsip kemaslahatan syariat Islam," jelasnya.