JAKARTA – Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko mengatakan, dalam era industri 4.0 ini, semua tatanan berubah cepat, termasuk dalam menyelenggarakan pemerintahan.
Menurutnya, di era pandemi Covid-19, justru perubahan itu makin cepat.
Untuk itu, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara mengusulkan program e-Management Academic System Pendidikan (e-Mas Didik) di mana di dalamnya berusaha mentransformasi sistem pendidikan berbasis digital dengan mengubah layanan pendidikan menjadi layanan pendidikan digital yang terintegrasi.
Hal tersebut dikatakan, saat Sigit memberikan sambutan pada kegiatan pelatihan Capacity Building yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi DKI Jakarta di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Percepat Transformasi Digital Ekonomi, Pekan Fintech Nasional Kembali Digelar
Adapun Jakarta Utara dalam pelatihan tersebut masuk dalam kelompok pendidikan dalam pelatihan Capacity Building Transformasi Digital Tahun 2020 ini.
"Dimana temanya ini tentang transformasi digital. Kita bicara bahwa era industri 4.0 merubah tatanan banyak hal, termasuk juga di dalam menyelenggarakan pemerintahan. Ditambah lagi kita juga melihat bahwa pandemi Covid-19 mempercepat perubahan itu sendiri," katanya.
Sigit mengungkapkan, pada hari ini masuk pada etape akhir diklat capacity building khusus untuk mereka pejabat pimpinan pratama/pejabat eselon 2 di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Sigit menambahkan dengan adanya pelatihan capacity building ini menjadi satu hal yang sangat bagus bagi semua pejabat eselon 2.
Baca juga: Pelajar-Pekerja Bisa Gunakan Platform Digital Ini untuk PJJ dan WFH
"Bisa mendapatkan pengayaan, baik itu pengetahuan, keterampilan juga berdiskusi soal apa yang akan dikerjakan oleh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Buat kami di Pemerintah Kota menjadi sebuah laboratorium yang sangat bagus," tambahnya.
Terkait dengan masuknya Jakarta Utara ke dalam kelompok pendidikan, Sigit mengatakan tantangannya ada pada sistem pendidikan jarak jauh.
"Beberapa program yang sudah dicanangkan oleh Pemprov DKI untuk memberikan kemudahan akses melalui Jakwifi, ini juga harus diikuti dengan inovasi-inovasi yang lain. Harapan tentunya apa yang kami hasilkan sebagai sebuah rancangan usulan dari hasil kolaborasi bersama, bisa terus dikembangkan di jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya dibidang pendidikan,” ujarnya.
Jakarta Utara, lanjutnya, akan siap untuk melaksanakan apa yang menjadi hasil rumusan.
Baca juga: Belasan Jurnalis Rasakan Sensasi Balap Simulator Mobil Digital Motorsport
“Termasuk juga masukan dari para panelis dan pakar untuk bagaimana Kita tetap tangguh dalam menghadapi pandemi Covid-19 namun tetap inovatif dan produktif di dalam aktifitas sehari-hari," tuturnya.(yono/tri).