JAKARTA - Sesosok jasad bayi laki-laki ditemukan mengambang di aliran anak Kali Ciliwung, di wilayah Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur. Bayi malang yang diduga lahir secara prematur itu dibuang oleh orangtuanya.
Penanggung Jawab UPK Badan Air Kramat Jati, Saiful Hidayat mengatakan, jasad bayi malang itu pertama kali ditemukan saat petugasnya membersihkan sampah. Bayi malang itu mengambang bersama tumpukan sampah lainnya.
"Pas lagi angkat sampah, nggak tahunya petugas angkat jasad bayi," katanya, Selasa (10/11).
Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Kali Srengseng Cilincing, Sempat Dikira Sampah
Atas temuan itu, kata Saiful, petugasnya langsung melapor ke dirinya dan diteruskan ke kepolisian. Tak berapa lama polisi datang dan langsung mengidentifikasi jasad bayi laki-laki itu.
"Awalnya itu petugas menduga boneka, nggak tahunya jasad bayi. Sempat teriak-teriak gitu pas waktu diangkat," ujarnya.
Dikatakan Saiful dari hasil pemeriksaan petugas, bayi laki-laki itu diduga lahir secara prematur. Pasalnya, saat ditemukan petugas memperkirakan usia bayi sudah tujuh bulan.
"Kayaknya karena lahirnya prematur makanya dibuang sama orangtuanya," sambung Saiful.
Baca juga: Diduga Prematur, Jasad Bayi Ditemukan di Pinggir Kali Cipinang
Sementara itu, Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini mengatakan, jasad bayi malang itu pun langsung dikirim ke RS Polri Kramat Jati untuk di otopsi.
"Jasadnya sudah kami kirim ke RS Polri untuk pemeriksaan lanjutan," tuturnya.
Ditambahkan Tuti, pihaknya pun masih melakukan penyelidikan mendalam terkait temuan jasad bayi malang tersebut. Dimana anggota akan mengecek apakah ada masyarakat yang tinggal di bantaran kali yang sebelumnya hamil.
"Tim masih menyelidiki kasus pembuangan bayi tersebut," pungkasnya. (Ifand/tha)