Nah Ini Dia

Jadi Kades Selingkuhi Bidan Bagaimana Jika Jadi Bupati?

Senin 09 Nov 2020, 07:34 WIB

KADES Dulwahab (35), memang keterlaluan. Baru saja dilantik jadi Kades, sudah selingkuhi bidan desa. Bagaimana kalau jadi bupati, dokter ahli kandungan dipacari ngkali? Gara-gara kencani bidan Nurul (27), di hotel, Kades Dulwahab dilaporkan istrinya ke polisi, dan posisi Kadesnya pun goyah.

Banyak pejabat nggak kuat derajat, karena baru menjabat sudah bertingkah. Akhirnya jabatan itu tak lama disandang. Mending jika hanya dicopot, banyak pula yang jadi urusan KPK dan masuk penjara. Keluarga pun ikut terdampak, malu di mata masyarakat, sumber ekonomi sehari-hari juga terganggu.

Agaknya Dulwahab warga Air Napal, Bengkulu, tak berpikir sampai ke sana. Dia bangga betul berhasil jadi Kades beberapa minggu lalu. Padahal dia terpilih juga bukan karena jejak rekamnya, tapi hanya karena banyak familinya di desa tersebut. Dia langsung merasa jadi orang nomer satu di desanya.

Baca juga: Gagal Menggertak Janda, Kok Pilih Mati Bunuh Diri

Baru seminggu jadi Kades, dia langsung mendekati bidan desa, Nurul. Pura-puranya bertanya bagaimana kesadaran masyakat soal persalinan. Masih pilih dukun bayi atau bidan. Nurul pun menjelaskan panjang lebar bla bla bla, tapi itu tak nyangkut di otak Kades Dulwahab, karena tujuan intinya bukan itu. Jika mau ngaku, dia sebetulnya ingin memacari bu bidan yang cantik itu.

Ternyata seminggu kemudian sudah lancar jaya hubungan itu. Bu bidan mau diajak jalan-jalan dengan alasan soal per-KB-an. Padahal selesai cari data kependudukan, bidan Nurul diajak mampir ke hotel, dan mau saja. Padahal tujuan Kades Dulwahab kesini sekedar menindak lanjuti koalisi itu sampai pada eksekusi.

Sejak berhasil memacari bidan Nurul, Pak Kades sering keluar malam. Jika ditanya istri alasannya ya ketemu warga, sebab Kades itu harus melayani warga 24 jam. Bahkan istrinya dikuliahi bahwa jadi istri Kades harus siap waktu suami untuk keluarga banyak berkurang karena harus melayani masyarakat.

Baca juga: Setelah Ditiduri Lelaki Lain Janda Muda Dibunuh Kekasih

Awalnya Bu Kades percaya saja, tapi belakangan mulai curiga, jangan-jangan melayani masyarakat sampai urusan syahwat. Dugaan ke situ semakin menguat karena ada informasi bahwa Pak Kades suka jalan bareng dengan bidan Nurul yang menul-menul macam beras Cianjur.

Lama-lama gosip Dulwahab-Nurul semakin santer, sehingga Bu Kades mencoba memata-matai suami. Dia buntuti sepak terjang suaminya, dan ternyata betul. Siang itu Pak Kades membawa bidan Nurul ke hotel. Mau ngapain di sana, mungkin Nurul hendak ngurus bayi yang lahir 35 tahun lalu, yang sudah jenggotan dan kumisan.

Bu Kades geleng-geleng kepala atas kelakuan suami. Baru jadi Kades saja sudah berani pacari bidan desa. Kalau jadi camat, bisa-bisa bidan Rumah Sakit yang diajak kencan. Bagaimana bila Dulwahab jadi Bupati, wah mungkin dia mencari rekan kencan dokter spesialis kandungan!

Baca juga: Ketemu Teman Lama di Reuni Lupa Deh Sama Suami dan Anak

Bu Kades lalu minta izin resepsionis hotel, untuk menggerebek suaminya. Dia bawa bukti komplet bahwa lelaki yang masuk kamar nomer sekian bersama wanita adalah suaminya. Maka diantar Satpam, penggerebekan itu dilakukan. Ternyata benar. Kades Dulwahab sedang kencan dengan bidan Nurul.

Bidan Nurul hanya diam, sementara Pak Kades minta maaf pada istrinya. Tapi Bu Kades tak sudi, dia tetap lapor polisi dan pihak kecamatan. Lebih dari itu Bu Kades langsung menggugat cerai ke Pengadilan Agama Bengkulu. Sedangkan kedududukannya sebagai Kades langsung goyah. Sebab jika Pak Kades diproses polisi, tinggal selangkah lagi dia dicopot kedudukannya sebagai Kades.

Jadi Kades seumur jagung gara-gara masuk sarung. (indozeone/gunarso ts)

Tags:
Nah Ini DiaJadi Kades Selingkuhi BidanKadesbidanBagaimana Jika Jadi Bupati?bupati

Reporter

Administrator

Editor