JAKARTA – Menjelang kepulangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab (HRS) ke Indonesia, belum tampak persiapan penyambutan di markas FPI di Petamburan.
HRS direncanakan akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng pada Selasa, (10/11/2020).
Dari pantauan Poskota, Kamis (5/11/2020) situasi di sekitar markas Front Pembela Islam (FPI), di Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, masih terbilang sepi.
Baca juga: Jubir FPI Munarman: Habib Rizieq Dipastikan Pulang ke Indonesia
Gerimis yang turun di Jakarta, menambah sepinya aktifitas masyarakat yang tinggal di sekitar markas FPI. Belum terlihat tanda-tanda ada persiapan dalam rangka menyambut kepulangan Imam besar FPI tersebut.
Suasana gang markas FPI, di Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. (Yono)
Memasuki Gang markas FPI, 3 orang terlihat duduk-duduk di sebuah warung kopi. Selain itu, tidak banyak poster dan baliho yang terpasang di lingkungan itu.
Hanya saja terlihat baliho yang cukup besar terpasang di pinggir Jalan KS Tubun, seberang gang markas FPI.
Baca juga: Gaungkan 2019 Ganti Presiden di Reuni 212, HRS : Ayo Kita Pilih Capres Cawapres Hasil Ijtima Ulama
Baliho tersebut menampilkan wajah Rizieq bersama sejumlah tokoh FPI lainnya, dan tertulis sambutan selamat datang untuk Rizieq.
"Selamat datang Imam Besar Umat Islam Habib Muhammad Rizieq Shihab, di Tanah Air Tercinta Indonesia. Ayo Revolusi Ahlaq. Kami Laskar Pembela Islam seluruh Indonesia siap menjaga dan mengawal imam besar kami walaupun bersimbah darah dan nyawa taruhannya," demikian bunyi tulisan dalam baliho tersebut.
Saat Poskota menanyakan perihal kepulangan dan persiapan penyambutan Imam besar FPI ke tanah air, warga sekitar tidak mau banyak bicara.
Baca juga: FPI Singgung 'Anggota Lapangan Pejaten' yang Fitnah HRS, Siapa?
"Tanyakan saja ke pengurusnya, di sekretariat," kata seorang warga.
Poskota pun mendatang sekretariat FPI dan terpantau masih kosong, hanya ada pekerja bangunan yang memberi tahu kalau belum ada pengurus yang datang.
"Kalau belum ada janji gak bisa ketemu. Kemarin pun banyak wartawan datang tapi gak bisa," katanya. (yono/tri)