ADVERTISEMENT

Napi Cai Changpan Kabur, Penjaga CCTV dan Penjaga Menara Tertidur

Rabu, 30 September 2020 19:42 WIB

Share
Napi Cai Changpan Kabur, Penjaga CCTV dan Penjaga Menara Tertidur

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Tim gabungan Polda Metro Jaya bersama Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang menemukan banyak kejanggalan terkait bandar narkoba warga negara (WN) China, Cai Changpan alias Cai Ji Fan, 53 yang kabur dari ruang tahanan.

Selain keterangan dari napi asal Singapura yang satu sel dengannya, juga keterangan dua penjaga lapas yang menjaga CCTV sama-sama mengaku sedang tertidur sehingga tidak memonitor tersangka kabur.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Yusri Yunus mengatakan, keterangan satu sel Cai Ji Fan menyebutkan bahwa tersangka kabur menggunakan alat-alat yang didapat dari pembangunan dapur yang berada didekat sel tahanan.

"Berdasarkan keterangan napi asal Singapore, tersangka juga sempat membawa Handphone dari teman yang satu selnya yang lain. Handphone itu salah satu cara membantu tersangka kabur selain menggunakan alat-alat pembangunan dapur," kata Yusri, Rabu (30/9/2020).

Selain itu, jelas Yusri pihaknya juga terus mendalami petugas lapas yang berjaga saat itu. Pasalnya, petugas jaga itu baru mengetahui ada tahanan kabur dari dalam sel setelah 11 jam kaburnya.

"Setelah 11 jam tersangka kabur baru diketahui oleh petugas penjaga lapas. Petugas yang berjaga 3 shift sempat mengecek kamar tersebut. Mereka dua kali mengecek tahanan si tersangka masih ada, namun saat ketiga kali dicek napi itu sudah melarikan diri," pungkasnya.

Dari keterangan petugas yang menjaga CCTV, saat itu ia beralasan tertidur. Dan anehnya petugas yang menjaga di bagian menara juga mengaku ketiduran hingga tidak mengetahui tahanan kabur.

Untuk mengejar buronan ini, Polda Metro Jaya sudah membentuk 6 tim, mulai dari Polda Metro dipimpin langsung Brimob Polda Metro Jaya Kemudian Narkoba Polda Metro Jaya, Polres Tangerang Kota dan tim Lapas tersebut. 

Sebelumnya, Napi Lapas Kelas l Tangerang, Cai Changpan kabur dari tahanan, pada Senin (14/9/2020). Napi tersebut kabur dengan menggali lubang di tahanan lalu keluar lewat gorong-gorong. 

Dilokasi petugas menenukan barang bukti seperti secop, obeng, pahat, besi, hingga pompa air yang diduga digunakan tersangka untuk menggali tanah dari ruang sel.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Winoto
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT