Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam. (ist)

Nasional

Beri Bantuan Kuota, Ditjen Dikti Gandeng PT Hutchison 3 Indonesia

Jumat 04 Sep 2020, 16:40 WIB

JAKARTA -  Direktorat Jenderal Pendididkan Tinggi (Ditjen Dikti) menjalin nota kesepahaman dengan PT. Hutchison 3 Indonesia. Kerja sama ini berwujud penyediaan paket telekomunikasi terjangkau bagi perguruan tinggi di Indonesia, Jumat (4/9).

Penandatanganan kerja sama diselenggarakan secara daring, dimana tandatangan dilakukan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Paristiyanti Nurwardani, dengan Presiden Direktur PT. Hutchison 3 Indonesia, M. Danny Buldansyah, serta turut disaksikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam; Chief Commercial Officer 3 Indonesia, Dolly Susanto, dan para Direktur di lingkungan Ditjen Dikti.

Dalam sambutannya, Nizam menyampaikan apresiasi terhadap PT Hutchison 3 Indonesia yang turut berpartisipasi menyediakan kuota layanan internet terjangkau bagi dosen dan mahasiswa.

“Kami mengapresiasi upaya PT Hutchison 3 Indonesia untuk berpartisipasi memberikan layanan akses kuota internet yang terjangkau dan berkualitas," jelas Nizam.

Baca JugaTunjangan Kuota Internet untuk Guru dan Pelajar Turun September Ini

Nizam berharap melalui kerja sama tersebut mampu menjadi solusi terkait permasalahan konektivitas dan biaya koneksi.

”Semoga kerjasama ini dapat bermanfaat bagi perguruan tinggi, para mahasiswa dan dosen serta masyarakat luas," ujar Nizam.

Sementara Sesditjen Dikti, Paristyanti Nurwardani, menyampaikan bahwa sampai saat ini sudah ada 25,64 % mahasiswa dari jumlah 7,9 juta yang telah melakukan validasi nomor telepon selulernya kepada PDDikti, kemudian dosen-dosen sebanyak 33,28 % dari jumlah 287 ribu orang juga sudah melakukan validasi.

Lebih lanjut ia menerangkan tentang mekanisme untuk kuota mahasiswa dan dosen sebanyak 50 GB per bulan.

"Kami sudah melakukan kerjasama implementasi dengan semua provider yang telah melakukan MoU, maka kepada nomor telepon mahasiswa dan dosen, setelah diverifikasi akan diisikan paket data atau kuota internet sebanyak 50 GB selama satu bulan,” terangnya.

Baca JugaMenyoal Subsidi Kuota Internet, Begini Kata Pengamat Pendidikan

Paristiyanti juga menambahkan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan sosialisasi, lewat webinar yang intensif terkait mekanisme bantuan kuota dari Kemendikbud.

"Semoga pada tanggal 11 September 2020 kami sudah menyelesaikan seluruh validasi nomornya. Jika masih kurang dari 95%, maka kami akan melakukan berbagai tindak lanjut untuk menjangkau 5% yang tersisa,” tutur Paristiyanti.

Pihaknya berharap kerja sama ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan tenaga pengajar. Dan tak perlu mengkhawatirkan kuota selama proses pembelajaran jarak jauh berlangsung. (rizal/tha)

Tags:
bantuan-kuotaDitjen Dikti

Reporter

Administrator

Editor