Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo (Yono)

Jakarta

Penerapan Gage Tak Pengaruhi Lonjakan Penumpang Angkutan Umum

Minggu 23 Agu 2020, 16:00 WIB

JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan tidak terjadi penumpukan pada angkutan umum MRT dan Transjakarta meski saat ini diberlakukan ganjil genap (Gage) pada kendaraan roda empat (mobil) di 25 ruas jalan Ibukota.

Syafrin menyebut, saat ini ada penambahan armada 25 persen pada angkutan umum MRT dan Transjakarta guna mengantisipasi lonjakan penumpang di transportasi publik.  Kehawatiran terjadi penumpukan dan sebagainya ini sudah diantisipasi sebelum kebijakan ganjil genap diambil untuk diterapkan," cetus Syafrin, di Bundaran HI Jakarta Pusat, Minggu (23/8/2020).

Syafrin menjelaskan, sebelum diberlakukan ganjil genap pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, pada jam sibuk dari 100 persen kapasitas hanya terisi 50 sampai 60 persen penumpang pada Transjakarta.

"Bahkan MRT hanya 40 persen, jadi dari satu rangkaian ratangga itu bergerak mampu menampung 390 penumpang, kemaren itu  hanya mengangkut 100 penumpang paling tinggi. Artinya, masih ada 60 persen kapasitas tersedia," ucap Syafrin. (yono/ruh)

Tags:
gageGanjil Genapangkutan umummrttransjakartaLokasi Ganjil Genap

Guruh Nara Persada

Reporter

Administrator

Editor