Ngeri! Covid-19 RI Salip China, Sehari 127 Orang Meninggal Dunia

Senin 20 Jul 2020, 09:00 WIB
Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia melampaui China. (ilustrasi/arief)

Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia melampaui China. (ilustrasi/arief)

JAKARTA - Mengerikan melihat perkembangan data kasus Covid-19. Total infeksi virus corona di Indonesia sudah melampaui China, negara yang kali pertama ditemukan virus mematikan tersebut.

Ketua MPR, Bambang Soesatyo, mengajak masyarakat betul-betul mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan, menyusul semakin meningkatkan jumlah kasus baru.

“Semua aparatur pemerintah dan daerah harus bekerja keras mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan,” katanya, Minggu (19/7/2020).

Sebab memasuki pekan ketiga Juli 2020 ini, pemerintah pusat dan pemda kesulitan menangani pemulihan Covid-19. Ini bisa dilihat hingga akhir pekan lalu, DKI Jakarta bersama Jawa Tengah dan Jawa Timur terus mencatatkan jumlah kasus Covid-19 terbanyak. “Konsekuensinya, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terus diperpanjang,” kata Bamsoet.

SALIP CHINA

Data kasus Covid-19 di Indonesia sudah menyalip China.

Saat ini, China mencatatkan total 83.644. Sedangkan Indonesia pada Minggu (19/7) sudah tercatat kasus baru (positif) mencapai 86.521 orang, setelah ada penambahan kasus baru per hari 1.639 orang.

Dalam keterangannya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, kasus positif Covid-19 di Indonesia bertambah menjadi 86.521 orang. “Konfirmasi positif yang kami temukan sebanyak 1.639 sehingga totalnya menjadi 86.521,” tutur Yuri panggilan akrabnya.

313 KASUS BARU

Dalam keterangannya, Yuri juga menyebutkan total pasien sembuh sebanyak 45.401 orang hingga Minggu (19/7/2020), setelah ada penambahan 2.133 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal dunia ada penambahan sebanyak 127 orang sehingga totalnya menjadi 4.143 orang. DKI Jakarta mencatat kasus baru terbanyak dengan jumlah penambahan 313, sehingga total ada 16.538 kasus.

Dari Jawa Tengah, ada penambahan 300 kasus baru sehingga total ada 6.932 kasus terkonfirmasi positif. Dan tiga wilayah lain mencatat penambahan kasus lebih dari 100 kasus baru, yakni di Jawa Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan.

Sementara itu, wilayah dengan jumlah pasien sembuh per hari Minggu (19/7/2020) DKI Jakarta mencatat 10.444 orang, Jawa Timur ada 9.342 orang, Sulawesi Selatan ada 4.198 orang, Jawa Tengah ada 3.190 dan Jawa Barat ada 2.178 orang.

MASIH TERJADI

Yuri mengatakan penularan virus corona masih terjadi. Ia meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan dengan sabun.

Ia juga minta perkantoran membatasi kegiatan dan pertemuan para pegawainya. Termasuk tidak menyediakan makanan di ruang rapat bagi para pegawainya. Sehingga semua tetap bisa menggunakan masker tanpa ada kesempatan untuk membuka masker, menghilangkan kebiasaan untuk menyajikan minuman makanan di ruang rapat.

“Karena itu, betul-betul direncanakan dengan baik agar rapat berjalan efektif efisien dan singkat,” tandasnya. (johara/rizal/bi/ird/ys)

News Update