JAKARTA - Garuda Indonesia akhirnya memecat dua pilot maskapai penerbangan yang terlibat kasus penyalahgunaan narkoba jenis shabu. Hal tersebut dikatakan Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, Sabtu (18/7/2020).
Dikatakan, pemecatan dua pilot tersebut berdasarkan hasil penelusuran dan koordinasi Garuda Indonesia dengan pihak kepolisian mengenai oknum pilot Garuda Indonesia dan Citilink yang terlibat penyalahgunaan narkotika.
“Dapat kami sampaikan bahwa Perusahaan telah menerapkan sanksi pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap oknum pilot tersebut,” kata Irfan.
Pemutusan hubungan kerja tersebut, kata Irfan merupakan bentuk komitmen tegas Garuda Indonesia dengan tidak memberikan toleransi terhadap karyawannya yang menyalahgunaan narkotika.
Sebagai wujud perhatian serius Garuda Indonesia pencegahan penyalahgunaan narkotika dan minuman beralkohol, melaksanakan Drug and Alcohol Management Program (DAMP) melalui random check tes rapid urine NAPZA terhadap lebih dari 122 awak pesawat dan petugas operasional di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Hasilnya seluruh awak pesawat dan petugas operasional Garuda Indonesia yang menjalani pemeriksaan test urine dinyatakan bersih dari NAPZA.
"Secara berkala Garuda Indonesia Group juga melakukan pemeriksaan narkoba kepada seluruh karyawannya sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja sekaligus untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para pengguna jasa Garuda Indonesia," tukasnya.
Sebelumnya, anak usaha Garuda Indonesia Group, Citilink Indonesia juga telah melaksanakan serangkaian pemeriksaan random check terhadap karyawannya, khususnya yang bertugas di lini operasional termasuk pilot dan awak kabin.
Sebelumnya, Polres Jakarta Selatan menangkap empat pemakai shabu-shabu berinisial S, IP, DC, dan Dsk di Cipondoh, Tangerang, pada Senin (6/7/2020) pukul 18.00 WIB.
Tiga diantara tersangka merupakan pilot plat merah dan swasta. Dari mereka, polisi menyita shabu seberat 4 gram, 0,96 gram, alat hisap, timbangan, korek, dan plastik klip. (ilham/win)