Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polsek Sawangan Gencar Patroli Biru

Selasa 23 Jun 2020, 19:50 WIB
Kapolsek Sawangan, AKP Sutrisno. (angga)

Kapolsek Sawangan, AKP Sutrisno. (angga)

DEPOK - Kapolsek Sawangan, AKP Sutrisno menegaskan visi misinya dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Sawangan, Depok, Jawa Barat. Salah satunya dengan menggencarkan Patroli Biru.

Kapolsek yang baru menjabat sepekan di Polsek Sawangan ini menilai Patroli Biru dibutuhkan terutama dalam mengantisipasi terjadinya kasus pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dan pencurian dengan pemberatan (curat) atau dikenal dengan istilah 3C.

"Untuk kegiatan luar akan kami tingkatkan Patroli Biru dalam menekan trend kejahatan 3C," katanya kepada Poskota.co.id usai ikut turun mengatur lalu lintas dan memimpin apel pagi anggota di lapangan Mapolsek Sawangan, Selasa (23/6/2020) pagi.

Selain itu, AKP Sutrisno mengupayakan segala pelayanan tetap mengacu kepada protokol kesehatan demi memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Untuk kegiatan dalam, mengoptimalkan pelayanan ke masyarakat dalam pembuatan SKCK, pengaduan laporan SPKT, tentu dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19," ujarnya.

OPTIMALKAN BHABINKAMTIBMAS

Mantan ajudan Menaker RI Hanif Dhakiri ini melanjutkan, pemberdayaan anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di masing-masing kelurahan juga akan dioptimalkan. Ia berharap, sebagai garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, Bhabinkamtibmas dapat mendeteksi dini segala masalah di lingkungan masyarakat.

"Sebagai garda terdepan di kepolisian, keberadaan anggota Bhabinkamtibmas berperan penting sebagai pendeteksian dini segala suatu permasalahan di tengah masyarakat. Untuk itu akan ditingkatkan lagi penggalangan terhadap door to door (DDS) supaya lebih dekat lagi dengan masyarakat," imbuhnya.

PROTOKOL KESEHATAN

AKP Sutrisno memaparkan, total anggota Polsek Sawangan saat ini sebanyak 111 personel. Dalam menjalankan tugas mereka pun diwajibkan menerapkan protokol Covid-19. 

"Semuanya wajib pakai masker, cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer dan cek suhu menggunakan termoguns. Jika normal dipersilakan masuk, jika suhu tinggi tidak diperbolehkan masuk," ungkap perwira jebolan Secapa 2003 angkatan 30 ini.

URAI KEMACETAN

Terkait kemacetan lalu lintas, AKP Sutrisno menambahkan, masalah ini juga menjadi perhatiannya. Ia mewajibkan sebagian personel turun ke jalan untuk mengurai kemacetan.

"Biasa sejumlah jalan di Sawangan setiap jam sibuk seperti pagi hari mengarah ke Jakarta terjadi kepadatan, untuk mengurai kepadatan sebanyak 21 anggota kita sebar di Jalan Raya Muchtar dan Wates Cinangka Sawangan," tuntasnya. (angga/ys)

News Update