JAKARTA - Perbaikan tanggul jebol di kawasan perumahan Pantai Mutiara, Kelurahan Pluit, banjir secara bertahap mulai dilakukan. Anggota TNI dan Polri pun, ikut diperbantukan untuk memperbaiki.
Sekertaris Camat Penjaringan, Dwi Panji Forkiantoro mengatakan, selain petugas gabungan dari SDA, Sudin Gulkamat, dan PPSU, puluhan personel TNI dan Polri juga ikut melakukan penanganan.
"Perbaikan dilakukan bersama-sama, ditargetkan rampung hari ini sehingga banjir di pemukiman warga dapat teratasi," ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (7/6/2020).
Baca juga: Banjir Rob di Pantai Mutiara, Rumah Veronica Tan Terendam, Mantan Istri Ahok BTP Ngungsi ke Hotel
Menurut Pandji, jebolnya tanggul laut pada Jumat (5/6/2020) malam, bersamaan dengan adanya rob atau air laut pasang. Ketinggian air di kawasan Pantai Mutiara, pun hingga saat ini masih mencapai 80 cm hingga 120 cm.
Kepala Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara, Andrian Mara Maulana menjelaskan, banjir disebabkan adanya bagian sheetpile atau turap yang bocor dengan panjang sekitar 20 m.
"Untuk menambal kebocoran, kita telah mengirimkan material sembilan unit tronton berisikan bela batu, karung berisikan pasir, serta ratusan batang bambu dan kayu dolken," paparnya.
Baca juga: Seperti Ditumpahkan dari Laut, 3.000 Warga Pesisir Jakarta Utara Diterjang Banjir Rob
Sementara itu, mempercepat pengeringan air di pemukiman enam unit pompa mobile juga dikerahkan untuk terus memompa air kembali ke laut. (deny/ys)